Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Lohing Simon meminta pemerintah provinsi lebih baik fokus meningkatkan jalan Palangka Raya ke Gunung Mas (Gumas), daripada membuat atau membuka jalan baru Pulang Pisau menuju Gunung Mas.
"Kalau ada niat Pemerintah Pusat ingin membantu membuka jalan baru dari Pulang Pisau ke Gunung Mas, kenapa tidak memperbaiki dan meningkatkan yang ada saja," kata Lohing di Palangka Raya, kemarin.
Menurut Anggota DPRD Kalteng dari daerah pemilihan I meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gumas itu, diperlukan dana yang sangat besar untuk pembangunan dan pembebasan lahan jika membuka jalan baru dari Kabupaten Pulang Pisau ke Gumas.
Sementara, lanjut dia, kondisi jalan dari Palangka Raya ke Gumas sekarang ini masih belum sepenuhnya baik dan kapasitasnya hanya mampu kurang dari 8 ton. Ditambah lagi, jalan tersebut masih terhubung atau dapat dipergunakan masyarakat dari Pulang Pisau yang ingin ke Gumas, begitu sebaliknya.
"Jadi, kami menyarankan kepada Pemprov Kalteng, serahkan saja ruas jalan provinsi dari Palangka Raya ke Gumas itu ke pemerintah pusat. Dengan begitu penanganan dan peningkatannya bisa menggunakan APBN," kata Lohing.
Ketua Komisi II DPRD Kalteng itu mengakui, ke depan memang diperlukan membangun atau membuat jalan baru yang langsung dari Pulang Pisau ke Gumas, tanpa harus melewati Palangka Raya. Hanya, sifatnya belum terlalu mendesak dan jalan yang ada sekarang masih memerlukan perhatian serta penanganan serius.
Dia mengatakan jalan dari Palangka Raya ke Gumas itu juga banyak digunakan perusahaan besar swasta (PBS). Di mana para PBS tersebut membayar pajak ke Pemerintah Pusat.
"Jadi, tidak salah sebenarnya Pemerintah Pusat juga harus memperhatikan dan ikut menangani jalan dari Palangka Raya ke Gumas itu," kata Lohing.
Apabila ruas jalan Palangka Raya benar-benar sudah memadai, baik dari sisi aspal dan kemampuan kapasitasnya di atas 10 ton, maka rencana membuka jalan baru dari Pulang Pisau langsung ke Gumas tersebut tidak salah diwujudkan segera.
"Jalan dari Palangka Raya ke Gumas sekarang ini saja masih banyak dikeluhkan masyarakat karena banyak yang rusak. Jangan sekarang difokuskan membuka jalan Pulang Pisau-Gumas itu," demikian Lohing.
Baca juga: Kalteng perlu buat perda Bantuan Hukum dan Tenaga Kerja
Baca juga: DPRD Kalteng ajak PBS beli BBM dari distributor resmi lokal
Baca juga: Legislator Kalteng minta Balai Kerja Terpusat segera direalisasikan
Berita Terkait
Pemprov Kalteng kembali selenggarakan GPM jelang Natal dan Tahun Baru 2025
Kamis, 19 Desember 2024 6:18 Wib
Pj Bupati Pulpis minta perempuan terus tingkatkan potensi diri
Rabu, 18 Desember 2024 19:11 Wib
DPMD Kapuas libatkan BUMDes dalam program nasional makan gizi gratis
Rabu, 18 Desember 2024 18:57 Wib
Pj Bupati Kobar: Pelayanan primer bagian penting pendekatan ke masyarakat
Rabu, 18 Desember 2024 18:46 Wib
Pemkot Palangka Raya diminta terus gelar operasi pasar murah
Rabu, 18 Desember 2024 18:25 Wib
Selama 2024, DPRD Palangka Raya telah bahas 11 raperda
Rabu, 18 Desember 2024 18:17 Wib
Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat
Rabu, 18 Desember 2024 12:17 Wib
Ketua Pemuda Katolik Kalteng dilantik jadi Waketum PP
Rabu, 18 Desember 2024 11:07 Wib