Palangka Raya (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR), resmi membuka Program Studi Magister (Prodi S2) Pendidikan Dasar pada 2022 dan saat ini telah mulai menerima pendaftaran mahasiswa baru.
"Kami sangat bersyukur, akhirnya Prodi S2 Pendidikan Dasar kini dibuka, di bawah naungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)," kata Dekan SKIP UMPR Hendri MPd di Palangka Raya, Kamis.
Pihaknya pun berkomitmen, menjadikan Prodi S2 Pendidikan Dasar terus berkontribusi yang signifikan terhadap dunia pendidikan di Indonesia dan Kalimantan khususnya.
"Prodi ini juga merupakan respon terhadap kebutuhan masyarakat dan pasar kerja, khususnya di bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan," katanya.
Dia menerangkan, pembukaan Prodi Magister Pendidikan Dasar itu berdasarkan surat keputusan menteri pendidikan, riset dan teknologi Republik Indonesia Nomor 189/E/O/2022 yang dikeluarkan dan ditetapkan pada 14 Maret 2022.
Salinan SK Kemendikbud Ristek itu langsung diserahkan oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI, Dr Muhammad Akbar kepada Rektor UMPR Dr Sonedi di kantor LLDIKTI di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada Rabu (6/4) lalu.
Turut hadir juga seperti Dekan FKIP Hendri MPd, Plt Kabiro BTIK Misyanto MPd, seluruh Kaprodi FKIP, Kabag Humas dan Protokol beserta sejumlah staf.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan Rektor dan semua pimpinan MPR serta berbagai pihak mendukung pengusulan Prodi baru di FKIP. Membuka Prodi baru tidak mudah. Beberapa syarat harus telah dimiliki oleh universitas pengusul," katanya.
Diantaranya, seperti telah tersusunnya kurikulum yang mau digunakan, ketersediaan SDM dosen yang kualifikasinya sesuai, kecukupan sarana prasarana perkuliahan dan lain sebagainya.
"Dari sisi SDM, kurikulum dan sarana prasarana belajar di FKIP sudah dipersiapkan secara matang. Semoga UMPR terus maju, jaya dan selalu menjadi kampus terbaik di Kalimantan Tengah," kata Hendri.
Program Studi S2 Pendidikan Dasar di FKIP UMPR ini sendiri memiliki keunggulan mampu mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dan seni di bidang SD dan SMP melalui riset/penelitian sehingga menghasilkan karya inovatif dan teruji.
Selain itu, juga mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi dan seni di bidang Pendidikan Dasar melalui pendekatan interdisipliner atau multidisipliner.
Kemudian juga mampu mengelola riset/penelitian dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mempublikasikannya dan mendapat pengakuan baik nasional maupun internasional.
Rektor UMPR, Dr Sonedi mengatakan, pimpinan dan seluruh warga UMPR sangat bersyukur atas kepercayaan pemerintah yang memberi amanah dan mandat kepada dengan mengizinkan membuka Prodi S2 Pendidikan Dasar.
"Dengan diterbitkannya keputusan Mendikbud Ristek, maka tahun ini UMPR mulai menerima mahasiswa baru untuk Prodi S2 Pendidikan Dasar. Bagi yang ingin mendaftar di prodi itu dapat mengunjungi laman pmb.umpr.ac.id atau langsung ke Gedung BAKA, Kampus UMPR di Jalan RTA Milono, km 1,5 Kota Palangka Raya," katanya.
Kepala LLDIKTI Wilayah XI Dr Muhammad Akbar mengatakan, dengan adanya SK itu, Prodi S2 Pendidikan Dasar sudah dapat dijalankan mulai tahun 2022.
"Silahkan rekan-rekan di UMPR untuk melakukan Promosi semaksimal mungkin. Potensi S2 Pendidikan Dasar ini sangat besar Khususnya di Kalimantan Tengah," kata Muhammad.
Baca juga: ANTARA-Fisipol UMPR latih mahasiswa di Palangka Raya terkait jurnalistik
Baca juga: UMPR-PCIM Turki siap kolaborasi majukan SDM Kalteng
Baca juga: KPU-FISIPOL UMPR jalin kerja sama kepemiluan