Pemkab lakukan percepatan vaksinasi di Pantai Lunci

id Pemkab sukamara, sukamara, vaksinasi, covid 19, pantai lunci, kalteng

Pemkab lakukan percepatan vaksinasi di Pantai Lunci

Jajaran Pemkab Sukamara mengikuti rapat koordinasi secara virtual bersama pemprov di Kantor Bupati Sukamara, Senin, (11/04/2022). (ANTARA/Lalang)

Sukamara (ANTARA) - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah Agus Mulyanto mengatakan, wilayah setempat masih ada satu kecamatan yang belum memenuhi target dalam vaksinasi COVID-19.

“Dari arahan gubernur hampir semua kabupaten di Kalteng, masih ada beberapa kecamatan yang belum mencapai 70 persen terkait vaksinasi tersebut, salah satunya Sukamara,” katanya di Sukamara, Senin.

Ia menjelaskan, kecamatan yang belum mencapai target tersebut yakni Pantai Lunci dengan 67 persen lebih. Jadi ke depan akan dilakukan percepatan sehingga target tersebut terpenuhi.

“Dari lima kecamatan di wilayah ini, memang hanya satu saja yang belum penuhi target. Hal ini juga yang menjadi target kita ke depan untuk mempercepat vaksinasi di Pantai Lunci,” jelasnya.

Selain itu, untuk kasus penyebaran COVID-19 di Sukamara sudah sangat drastis penurunannya. Hingga 10 April 2022, hanya ada satu pasien saja yang melakukan isolasi mandiri yakni di Desa Laman Baru.

“Dengan percepatan vaksinasi tersebut, pasien-pasien terpapar saat ini tingkat kesembuhannya sangat cepat. Biasanya, kisaran satu minggu sudah dapat pulih dan dapat beraktivitas kembali," imbuhnya.

Oleh karena itu, vaksinasi ini sangat penting dalam membantu masyarakat menciptakan kekebalan tubuh maksimal dalam melawan penyebaran COVID-19. Biasanya pasien terpapar akan menjalani isolasi hingga empat hari, namun sekarang sudah lebih cepat tingkat kesembuhannya setelah dilakukan pemeriksaan secara rutin.

“Memang masyarakat kita harus benar-benar proaktif menjalankan protokol kesehatan secara ketat, terutama penggunaan masker. Karena, hal ini juga yang dapat menghindari kita semua dari paparan COVID-19,” jelasnya.

Selain itu, dari hasil rapat koordinasi secara virtual bersama pemprov, disampaikan gubenur untuk dibuka posko penyekatan. Jadi, untuk wilayah barat akan ditempatkan di daerah Kundangan yang berbatasan langsung dengan Kalbar dan akan dilakukan oleh Lamandau.

“Untuk wilayah kita sendiri juga akan dibangun posko pengamanan dan pelayanan saja. Kita juga sudah melakukan koordinasi dengan Bagops Polres Sukamara dan akan dilakukan tujuh hari sebelum dan tujuh hari setelah Lebaran,” katanya.