Palangka Raya (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) pada periode pertama tahun akademik 2021-2022 mewisuda 268 mahasiswa program ahli madya (D3) sarjana (S1) dan magister (S2).
"Pada periode pertama ini UMPR wisuda 268 orang lulusan. Terdiri dari D3 sebanyak 16 orang, S1 sebanyak 179 orang dan program S2 sebanyak 73 orang," kata Rektor UMPR Dr Sonedi di Palangka Raya, Sabtu.
Dikatakan, pelaksanaan wisuda bukan menyatakan masa belajar di perguruan tinggi berakhir, tetapi merupakan awal perjuangan baru dalam mengimplementasikan kemampuan yang dimiliki selama ditempa di universitas.
"Gelar akademik dan keahlian harus menjadi modal serta meraih kesempatan lebih besar bagi para wisudawan untuk berkiprah, berkarya dan meniti karir meraih kesuksesan hidup," katanya.
Sonedi pun mengajak para wisudawan untuk kembali meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan profesionalisme serta daya saing di dunia kerja yang semakin kompetitif dengan melanjutkan pendidikan di program magister di UMPR.
UMPR saat ini juga memiliki dua program magister (S2) yakni Magister Administrasi Publik (MAP) yang terakreditasi A dan program Magister Pendidikan Dasar yang baru dibuka di bawah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), ujarnya.
Pihaknya juga terus melakukan terobosan dalam pengembangan kualitas mutu lulusan, kualitas SDM dosen dan mempertajam relevansi kurikulum dengan dunia kerja serta menyesuaikan dengan perkembangan era digital dan kebutuhan pasar kerja.
"Saya juga minta para wisudawan, nantinya mampu beradaptasi dengan berbagai perkembangan dan kondisi yang berubah-ubah. Sehingga, kita harus terus berkreasi dan mengasah kemampuan untuk menjemput masa depan yang cerah," kata Sonedi.
Dia berpesan, agar para wisudawan selalu menjaga nama baik almamater, menjadi orang yang berkarakter serta menerapkan nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan di setiap aktivitas.
Turut memberikan sambutan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah yakni Ketua Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah Prof Dr Lincolin Arsyad dan Kepala LLDIKTI XI Kalimantan Dr Muhammad Akbar.
Pada kesempatan itu, Lincolin mengatakan, dalam penyelenggaraan pendidikan Universitas Muhammadiyah harus terus menjalin kerja sama yang maksimal dengan berbagai pihak.
Sementara itu, Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong saat memberikan orasi ilmiah, sangat mengapresiasi peran UMPR dalam perannya mencerdaskan generasi muda dan terlibat dalam pembangunan daerah.
"Kami pun berharap kerja sama yang telah terjalin antara UM Palangkaraya dan pemerintah daerah semakin ditingkatkan. Sehingga terus bergerak bersama dan berkesinambungan memajukan pembangunan daerah," katanya.
Berita Terkait
RSUD di Bartim optimalkan SIMRS melalui SAPARI
Selasa, 12 November 2024 16:01 Wib
RSUD Tamiang Layang optimalkan layanan imunisasi untuk anak
Jumat, 8 November 2024 13:15 Wib
Enam rekomendasi DPRD terkait pelayanan RSUD dr Murjani Sampit
Kamis, 7 November 2024 5:54 Wib
Legislator sebut RSUD dr Murjani perlu penambahan dokter
Selasa, 5 November 2024 16:05 Wib
Sidak ke RSUD dr Murjani Sampit, DPRD dapati berbagai permasalahan
Senin, 28 Oktober 2024 16:40 Wib
Vagus nerve stimulation jadi solusi modern atasi epilepsi
Senin, 21 Oktober 2024 18:13 Wib
Dokter : PCOS bukan berarti mandul
Kamis, 10 Oktober 2024 18:01 Wib
Pemkab Barsel gelar lomba sepeda hias beregu meriahkan HUT kabupaten
Minggu, 15 September 2024 22:44 Wib