Distan Hankep Bartim ajari cara membuat dan gunakan POC ke petani

id Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Kabupaten Barito Timur, Bartim, Barito Timur, Kalteng

Distan Hankep Bartim ajari cara membuat dan gunakan POC ke petani

Stand Pameran Bersama Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, Dinas Perikanan dan Peternakan dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian mengenalkan produk pupuk cair organik di Expo Bartim 2022, Selasa (26/7/2022). ANTARA/HO-Distanhankep Bartim.

Tamiang Layang (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distan Hankep) Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, mengenalkan kepada masyarakat dan petani setempat cara membuat dan mengaplikasikan pupuk organik cair (POC).

"Penggunaan POC bisa memperbaiki unsur tanah dan meningkatkan bahan organik yang ada di tanah," kata Kadistan Hankep Barito Timur, Trikorianto di Tamiang Layang, Rabu.

Menurutnya, petani juga mulai dikenalkan penggunaan POC untuk mengurangi penggunaan konsumsi pupuk kimia, sehingga hasil pertanian yang dihasilkan lebih sehat tanpa bahan kimia.

Seiring berjalannya waktu nanti, tambah Tri, Distanhankep Barito Timur juga membuat perencanaan secara bertahap untuk bisa memproduksi POC secara massal yang nantinya bisa memenuhi kebutuhan POC dalam daerah.

"Sumber daya alam kita di sektor pertanian cukup dan bisa dikatakan lebih memadai, maka kita optimis dalam beberapa waktu ke depan bisa memproduksi POC sendiri dan untuk memenuhi kebutuhan dalam daerah," kata Tri.

Dia pun berharap, petani mau dan mampu menggunakan pupuk organik cair dalam upaya meningkatkan hasil pertanian yang lebih baik tanpa kimia. Para penyuluh diminta mendampingi petani dalam pengaplikasian POC, agar hasil pertanian bisa meningkat.

"Untuk tahapan awal ini, kita akan mengaplikasikan penggunaan POC pada sektor pertanian padi," kata Tri.

Baca juga: Teras Narang surati Mendagri terkait persoalan tata batas Bartim-Tabalong

Penggunaan POC akan dilanjutkan pada tanaman hortikultura lainnya. Keberhasilan ini akan menciptakan petani mandiri. Jika suatu ketika subsidi pupuk dicabut maka para petani sudah dapat mandiri dalam menangani permasalahan kebutuhan pupuk tersebut.

Selain itu, petani di Kabupaten Barito Timur juga bisa meningkatkan kualitas pangan daerah bahkan nasional dengan memproduksi pangan organik kedepannya.

Pangan organik sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia karena kandungan antioksidan yang tinggi. Antioksidan adalah zat yang melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Baca juga: Expo Bartim 2022 pacu peningkatan ekonomi masyarakat

Baca juga: Kafilah Bartim diharapkan raih posisi lima besar di MTQ XXX Kalteng

Baca juga: Bupati tegaskan pemkab dukung penuh pemberantasan narkoba di Bartim