Masyarakat diminta turut merawat drainase di Palangka Raya

id Fungsi Drainase,Kalteng,Palangka Raya,DPRD Palangka Raya,PAN,Jaga dan rawat fungsi drainase di Kota Palangka Raya

Masyarakat diminta turut merawat drainase di Palangka Raya

Leislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Jum'atni. ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Jum'atni mengimbau seluruh masyarakat di daerah itu untuk menjaga dan merawat drainase yang telah dibangun pemerintah setempat, agar berfungsi dengan baik.

"Jangan sampai ketika ada hujan turun saluran drainase yang telah diperbaiki malah tidak dirawat, sehingga fungsi drainase tidak berjalan semaksimal mungkin ketika hujan turun," katanya di Palangka Raya, Senin.

Sejumlah titik di 'Kota Cantik' sebutan Palangka Raya ketika diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi, maka akan memunculkan genangan yang cukup parah. Kondisi itu sering terjadi di permukiman warga maupun jalan-jalan utama perkotaan.

Maka dari itu, masyarakat jangan berharap penuh kepada pemerintah setempat untuk merawat saluran drainase yang berada di pemukiman warga.

"Menjaga dan merawat fungsi drainase itu adalah kewajiban kita bersama, apabila hal tersebut dilakukan dengan baik maka persoalan genangan air di sejumlah titik di daerah itu tidak akan terjadi lagi," katanya.

Baca juga: Palangka Raya tingkatkan pengelolaan wisata sambut MTB Word 2022

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Palangka Raya itu juga menilai, sejauh ini pemkot setempat melalui instansi terkait juga sudah berupaya mencegah terjadinya luapan air drainase, dengan secara berkala membersihkan drainase.

Instansi terkait ketika mendapat laporan dari warga terkait adanya drainase yang tidak berfungsi dengan baik, mereka langsung menurunkan tim yang tergabung dari beberapa instansi untuk menormalkan saluran drainase itu.

"Dengan pro aktifnya masyarakat menjaga kebersihan drainase, akan lebih mendukung pemerintah dalam mengoptimalkan drainase sebagai sarana irigasi dan mencegah genangan air di lingkungan," tutupnya.

Pantauan di lapangan, masih ada drainase di permukiman warga yang perlu perhatian. Saat diguyur hujan dengan intensitas tinggi drainasenya tidak berfungsi dengan baik.

Bahkan kawasan permukiman warga tersebut mengalami banjir akibat air yang meluber dari drainase, karena tidak mampu menampung air yang melintas di drainase milik warga itu.

Baca juga: Jaksa Agung lantik Pathor Rahman menjadi Kejati Kalteng

Baca juga: Pelaku usaha di Palangka Raya diimbau aktif jaga ekosistem lingkungan

Baca juga: Pemkot diminta jangan lengah antisipasi bahaya karhutla