Kekalahan atas Brentford membuat Manchester United perlahan bangkit

id Erik ten Hag,Manchester United,MU,Kalteng,Kekalahan atas Brentford membuat MU bangkit

Kekalahan atas Brentford membuat  Manchester United perlahan bangkit

Manchester United's Dutch head coach Erik ten Hag. (Photo by Stian Lysberg Solum / NTB / AFP) / Norway OUT (AFP/STIAN LYSBERG SOLUM)

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Manchester United Erik ten Hag mengakui timnya telah belajar dari kekalahan oleh Brentford ketika menang 1-0 atas Southampton pada pekan ke-4 Liga Inggris di Stadion St. Mary, Southampton, Sabtu.

Disiarkan situs resmi klub, Sabtu, Ten Hag menjelaskan timnya tampil lebih baik secara organisasi, bertarung untuk satu sama lain dan mengikuti aturan yang ia inginkan.

"Saya pikir ada juga beberapa momen yang sangat bagus dari bermain sepak bola dan kami mencetak gol di bagian terbaik dari (permainan kami) setelah babak pertama. Saya pikir 10, 15 menit itu sangat bagus. Kami memainkan permainan penguasaan bola yang sangat bagus dan kami mencetak gol yang luar biasa," ujar Ten Hag.

Pelatih asal Belanda itu melanjutkan, pemainnya bertarung bersama-sama, bertindak sebagai tim dan bersatu hingga memberikan 100 persen pada pertandingan ini.

"Mereka harus berjuang untuk setiap bola dan jika Anda melakukannya maka Anda memiliki dasar yang baik untuk memenangi pertandingan. Ketika Anda sulit dikalahkan (sulit bagi lawan) dan saya pikir itulah yang Anda lihat hari ini," jelas Ten Hag.

Ten Hag lanjut menjelaskan bahwa Liga Premier Inggris dihuni oleh pelatih dan pemain terbaik dengan intensitas yang tertinggi dan dia harus beradaptasi dengan hal tersebut.

"(Itu) selalu dengan cara yang berbeda sehingga cukup menarik dan Anda harus beradaptasi dengannya dan juga menemukan cara tertentu untuk memenangi pertandingan dan itulah yang kami lakukan hari ini," ungkap Ten Hag.

"Tapi itu menyatakan bahwa itulah masalahnya, terutama pertandingan kedua (melawan Brentford), ketika Anda tidak memberikan segalanya, ketika Anda tidak memiliki sikap 100 persen, ketika Anda tidak memiliki semangat tim yang tepat," sambungnya.