Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah Khalid Zuhri mengapresiasi dukungan penuh pemerintah daerah dalam menyuskseskan dan melancarkan kegiatan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) di wilayah setempat.
“Harapan kami masyarakat juga membantu dalam melancarkan pendataan ini nantinya. Terpenting, masyarakat dapat menerima petugas kami yang turun langsung ke rumah-rumah untuk melakukan pendataan tersebut,” katanya di Sukamara, Jumat.
Dia menjelaskan, data yang nantinya dikumpulkan dari masyarakat seperti sensus penduduk namun lebih spesifik. Tujuannya agar program-program bantuan yang nantinya disalurkan pemerintah semakin optimal.
“Kita akan data semua masyarakat di wilayah ini tanpa terkecuali. Meski pun tidak memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Sukamara, tetap akan didata apabila berada di wilayah ini. Kemudian, data-data yang sudah valid tersebut akan diserahkan ke perangkat desa, sehingga mengetahui warganya,” jelasnya.
Khalid menerangkan, pendataan serupa juga pernah dilaksanakan pada 2015 dan 2018 lalu. Saat ini, pemerintah kembali menugaskan untuk melakukan pemuktahiran data penduduk secara rinci lagi termasuk aset dan lainnya.
“Pemutakhiran data ini dimungkinkan dapat dipergunakan pada semester kedua 2023 mendatang. Jadi harapannya, semoga kegiatan ini dapat dilancarkan dan tidak ada halangan berarti yang terjadi. Karena itu, saya mohon doa dan dukungan semua pihak,” katanya.
Baca juga: Bupati Sukamara: Regsosek upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat
Baca juga: Bupati Sukamara: Regsosek upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat
Bupati Sukamara, Windu Subagio mengharapkan masyarakat ikut membantu dalam menyukseskan pendataan secara menyeluruh oleh Badan Pusat Statistik Sukamara.
“Dilakukannya pendataan awal resgistrasi sosial ekonomi ini, agar mempermudah dalam melaksanakan berbagai program seperti perlindungan masyarakat ataupun pemberdayaan masyarakat kedepannya,” ucapnya.
Menurutnya, dengan data yang akurat maka akan mempermudah pemerintah dalam memetakan program atau bantuan yang akan dilaksanakan dan diberikan kepada masyarakat, sehingga benar-benar tepat sasaran.
“Jadi saya imbau masyarakat ikut menyukseskan dalam rangka meningkatkan keakuratan data yang nantinya digunakan pemerintah. Karena, dengan adanya data yang akurat, tentu kita bisa mengetahui atau menggelontorkan bantuan tepat sasaran,” tutur Windu.
Baca juga: Pemkab Sukamara siapkan dana antisipasi ancaman inflasi
Baca juga: Dislutkan Kalteng libatkan masyarakat pesisir dalam pengawasan mangrove
Baca juga: Pemkab Sukamara siapkan dana antisipasi ancaman inflasi
Baca juga: Dislutkan Kalteng libatkan masyarakat pesisir dalam pengawasan mangrove