Bantu warga, Pemkab Seruyan gelar pasar penyeimbang dan murah

id kabupaten seruyan, Kalimantan Tengah, seruyan, kalteng, bupati seruyan, yulhaidir, pasar murah di seruyan, pasar penyeimbang di seruyan

Bantu warga, Pemkab Seruyan gelar pasar penyeimbang dan murah

Bupati Seruyan Yulhaidir (kiri) saat menyerahkan paket sembako murah kepada masyarakat di Kuala Pembuang, Rabu (12/10/2022). ANTARA/Radianor.

Kuala Pembuang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, menggelar pasar penyeimbang dan murah berupa paket sembako yang harganya disubsidi 50 persen dan gas lpg 3kg sebagai upaya mengendalikan inflasi di wilayah setempat.

"Sembako yang kita sediakan tersebut yakni beras 5 kg, gula 2 kg dan minyak goreng 1 liter dengan harga Rp50 ribu. Awalnya harga sembako itu Rp100 ribu, tapi kami subsidi 50 persen," kata Bupati Seruyan Yulhaidir di Kuala Pembuang, Rabu.

Sementara untuk gas LPG 3 kg, lanjut dia, Pemkab Seruyan bekerja sama dengan pihak Pertamina terkait pendistribusian dengan jumlah 1.220 tabung. Di mana gas bersubsidi itu akan disalurkan kepada masyarakat Seruyan yang ekonominya menengah ke bawah dengan harga Rp24 ribu.

"Untuk pasar murah sembako ini telah dilaksanakan sejak September di Kecamatan Seruyan Hilir dan Seruyan Hilir Timur dengan jumlah paket sembako yang tersalurkan sebanyak 2.750," beber Yulhaidir.

Dikatakan, langkah tersbeut dilakukan dalam rangka pengendalian inflasi di Seruyan, sesuai arahan dari Presiden RI Joko Widodo dengan menganggarkan dana alokasi umum (DAU) sebanyak 2 persen dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2022, seperti pasar murah ini dengan anggaran sebesar Rp 4,7 miliar.

Baca juga: Pemkab Seruyan bentuk HPKSS untuk menyelesaikan masalah petani

Kemudian, dari upaya dalam pengendalian inflasi melalui APBD  Seruyan perlu pengawalan ketat melalui pengawasan pelaksanaan, pengendalian,  pelaporan secara periodik dengan memperhatikan tepat sasaran, tepat manfaat, tepat jumlah, tepat harga, tepat kualitas, dan tepat administrasi.

Orang nomor satu di Bumi Gawi Hantantiring itu menambahkan, bahwa beberapa waktu lalu pihaknya melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) menjadi salah satu nominasi TPID berprestasi kawasan Kalimantan pada acara TPID Award 2022 hasil pelaporan tahun 2022 yang mana Seruyan bersaing dengan 43 kabupaten NON-IHK Kalimantan.

"Semua tidak lepas dari terjalinnya harmonisasi dan sinergi semua pihak dalam rangka melaksanakan pengendalian inflasi yang diselenggarakan dan berjalan sebagaimana komitmen serta konsistensi stakeholder secara berjenjang," demikian Yulhaidir.

Baca juga: Bupati Seruyan ingatkan turnamen balap perahu utamakan keselamatan

Baca juga: Bupati Seruyan ajak masyarakat kembangkan budi daya tanaman pangan