Palangka Raya (ANTARA) - Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sigit K Yunianto meminta kepada generasi di daerah setempat untuk selalu kreatif dalam bidang hal apa saja, tentunya di bidang yang positif.
"Kalau tidak kreatif di masa yang akan datang, maka pemuda kita akan tertinggal dengan pemuda-pemuda dari luar kabupaten/kota yang lainnya. Maka dari itu jangan pernah takut mencoba untuk berkreasi," katanya di Palangka Raya, Senin.
Sigit yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi DPRD Seluruh Indonesia (ADEKSI) menuturkan, perkembangan zaman saat ini terus semakin maju maka dari itu diperlukan kreativitas para generasi muda, untuk mengimbangi perkembangan zaman yang saat ini serba teknologi.
Tidak hanya itu, dengan piawai menggunakan teknologi serba digital maka akan menjadi modal utama seseorang untuk mendapatkan sebuah pendapatan, karena saat ini pekerjaan ketergantungan dengan yang namanya dunia digital.
"Pada intinya dunia digital harus dikuasai, jangan sampai tidak dikuasai. Karena apabila kita gagap teknologi, maka orang tersebut akan sulit untuk berkembang di zaman yang serba teknologi," ucapnya.
Sigit K Yunianto yang akrab disapa SKY itu juga menegaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya diminta melalui instansi terkait bisa membukakan lapangan pekerjaan.
Jangan sampai instansi yang mengurus ketenagakerjaan, sama sekali tidak berperan sehingga mengakibatkan pengangguran terjadi di mana-mana dan itu jangan sampai terjadi.
"Pemkot melalui instansinya harus menganalisa semuanya itu, jangan sampai lapangan pekerjaan tidak disiapkan agar generasi muda di Palangka Raya, tidak menjadi pengangguran," ungkapnya.
Ditambahkan Sekretaris Dewan Pimpinan daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalteng tersebut, bahwasanya selain teknologi generasi muda juga jangan malu untuk menjadi seorang petani.
Para generasi muda juga harus melihat peluang usaha yang cukup bagus di bidang pertanian. Salah satu contoh, kebutuhan pokok seperti sayur-mayur selama ini didatangkan dari provinsi tetangga.
"Sedangkan dari petani di Kota Palangka Raya tidak bisa memenuhi kebutuhan pasar. Nah maka dari itu peluang ini harus dimanfaatkan dengan baik, sehingga ketersediaan pangan kita terjaga dan masyarakat mendapatkan penghasilan yang jelas setiap harinya," demikian Sigit K Yunianto.