Pemudik wajib disiplin jalankan prokes dan vaksinasi penguat
Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengimbau pemudik untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes) dan vaksinasi penguat guna mencegah peningkatan kasus COVID-19 selama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Masyarakat, khususnya pemudik harus disiplin menjalankan prokes, karena virus corona ini masih ada," kata Kasi Pelayanan Kesehatan Primer Dinkes Provinsi Kepulauan Babel M. Zaenuri di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan meski kasus penularan virus corona ini sudah melandai, Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Babel tetap bersinergi dengan instansi terkait untuk mencegah lonjakan COVID-19 setelah mudik Lebaran 1444 H.
"Jangan sampai terjadi lonjakan lagi, kita jaga stamina, kesehatan, kebersihan, pakai masker, dan cuci tangan," katanya.
Menurut dia, saat ini belum ada persyaratan vaksin untuk masyarakat yang akan melaksanakan mudik Lebaran, namun disarankan agar masyarakat yang akan mudik untuk melengkapi vaksinasi COVID-19 sebagai upaya pencegahan.
"Kami masih menunggu peraturannya, yang vaksinasinya belum lengkap, baru vaksin pertama tolong dilanjutkan vaksin kedua, yang sudah vaksinasi kedua untuk vaksinasi ketiga (penguat)," katanya.
Ia menyampaikan untuk memudahkan masyarakat dalam vaksinasi ini, Dinkes Provinsi Kepulauan Babel juga telah menyiapkan pos pelayanan vaksinasi di pelabuhan, bandara dan jalur mudik lainnya.
"Paling tidak sampai vaksinasi ketiga (penguat pertama), untuk menambah ketahanan tubuh dari virus corona ini," katanya.
"Masyarakat, khususnya pemudik harus disiplin menjalankan prokes, karena virus corona ini masih ada," kata Kasi Pelayanan Kesehatan Primer Dinkes Provinsi Kepulauan Babel M. Zaenuri di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan meski kasus penularan virus corona ini sudah melandai, Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Babel tetap bersinergi dengan instansi terkait untuk mencegah lonjakan COVID-19 setelah mudik Lebaran 1444 H.
"Jangan sampai terjadi lonjakan lagi, kita jaga stamina, kesehatan, kebersihan, pakai masker, dan cuci tangan," katanya.
Menurut dia, saat ini belum ada persyaratan vaksin untuk masyarakat yang akan melaksanakan mudik Lebaran, namun disarankan agar masyarakat yang akan mudik untuk melengkapi vaksinasi COVID-19 sebagai upaya pencegahan.
"Kami masih menunggu peraturannya, yang vaksinasinya belum lengkap, baru vaksin pertama tolong dilanjutkan vaksin kedua, yang sudah vaksinasi kedua untuk vaksinasi ketiga (penguat)," katanya.
Ia menyampaikan untuk memudahkan masyarakat dalam vaksinasi ini, Dinkes Provinsi Kepulauan Babel juga telah menyiapkan pos pelayanan vaksinasi di pelabuhan, bandara dan jalur mudik lainnya.
"Paling tidak sampai vaksinasi ketiga (penguat pertama), untuk menambah ketahanan tubuh dari virus corona ini," katanya.