Disparbudpora Palangka Raya gelar Festival Budaya Daerah 2023
Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Festival Budaya Daerah 2023 sebagai upaya melestarikan dan "membumikan" budaya lokal kepada generasi muda setempat.
"Seluruhnya ada 16 kategori lomba yang dilaksanakan. Selain untuk melestarikan dan membumikan budaya lokal, festival budaya ini juga untuk mempromosikan potensi daerah," kata Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin di Palangka Raya, Selasa.
Untuk itu, dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat mempromosikan berbagai acara dan perlombaan yang ada, sehingga berbagai seni dan budaya Kota Palangka Raya semakin dikenal masyarakat lokal, nasional hingga mancanegara.
Salah satu caranya adalah dengan mengunggah konten terkait pelaksanaan Festival Budaya Daerah Palangka Raya di media sosial masing-masing, baik di platform facebook, instagram, tiktok, youtube atau akun media sosial lain yang dimiliki.
Sementara itu, berbagai seni dan budaya tradisional yang dilombakan pada Festival Palangka Raya adalah lomba balogo, lomba masakan tradisional, lomba habayang, lomba manyipet, lomba karungut, lomba maneweng, menetek dan manyila kayu dan lomba lagu daerah.
Kemudian lomba jukung tradisional, lomba besei kambe, lomba mangaruhi, dan lomba sepak sawut, lomba lawang sakepeng, lomba malamang, lomba mangenta, lomba tari pesisir dan lomba tari pedalaman.
Baca juga: Palangka Raya kembangkan budidaya padi perkuat ketahanan pangan
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Palangka Raya, Iin Hendrayati Idris mengatakan festival Palangka Raya 2023 digelar selama tiga hari mulai 2-4 Mei.
"Puncaknya nanti adalah pengumuman pemenang berbagai peserta lomba Festival Palangka Raya yang dimeriahkan dengan hiburan rakyat," kata Iin.
Sementara itu, lokasi berbagai lomba itu dilaksanakan di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Palangka Raya, halaman Museum Balanga, Atrium Hotel Neo Palma, lingkungan Kantor Disparbudpora dan Bawah Jembatan Sungai Kahayan.
“Saya mengundang seluruh masyarakat Kota Palangka Raya agar dapat berpartisipasi menghadiri pergelaran Festival Palangka Raya ini. Mari kita sama-sama promosikan kebudayaan dan tradisi daerah yang kita miliki,” katanya.
Dia penambahan, pada ajang Festival Palangka Raya ini juga dilaksanakan Pemilihan Putra dan Putri Pariwisata Kota Palangka Raya. Mereka nantinya akan menjadi duta pariwisata dan sebagai perwakilan masyarakat Palangka Raya dalam mengenalkan keragaman seni budaya yang ada.
"Seluruh rangkaian kegiatan ini juga untuk meningkatkan ekonomi masyarakat terutama di sektor pariwisata, UMKM dan ekonomi kreatif. Untuk jadwal festivalnya bisa dilihat di sosial media Instagram @disparbudporapky,” kata Iin.
Baca juga: Pemkot berkomitmen tingkatkan mutu pendidikan di Palangka Raya
Baca juga: BMKG: Hujan ringan berpotensi membasahi Palangka Raya
Baca juga: Anggota DPR RI: Perusahaan di Kalteng wajib sejahterakan buruh
"Seluruhnya ada 16 kategori lomba yang dilaksanakan. Selain untuk melestarikan dan membumikan budaya lokal, festival budaya ini juga untuk mempromosikan potensi daerah," kata Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin di Palangka Raya, Selasa.
Untuk itu, dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat mempromosikan berbagai acara dan perlombaan yang ada, sehingga berbagai seni dan budaya Kota Palangka Raya semakin dikenal masyarakat lokal, nasional hingga mancanegara.
Salah satu caranya adalah dengan mengunggah konten terkait pelaksanaan Festival Budaya Daerah Palangka Raya di media sosial masing-masing, baik di platform facebook, instagram, tiktok, youtube atau akun media sosial lain yang dimiliki.
Sementara itu, berbagai seni dan budaya tradisional yang dilombakan pada Festival Palangka Raya adalah lomba balogo, lomba masakan tradisional, lomba habayang, lomba manyipet, lomba karungut, lomba maneweng, menetek dan manyila kayu dan lomba lagu daerah.
Kemudian lomba jukung tradisional, lomba besei kambe, lomba mangaruhi, dan lomba sepak sawut, lomba lawang sakepeng, lomba malamang, lomba mangenta, lomba tari pesisir dan lomba tari pedalaman.
Baca juga: Palangka Raya kembangkan budidaya padi perkuat ketahanan pangan
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Palangka Raya, Iin Hendrayati Idris mengatakan festival Palangka Raya 2023 digelar selama tiga hari mulai 2-4 Mei.
"Puncaknya nanti adalah pengumuman pemenang berbagai peserta lomba Festival Palangka Raya yang dimeriahkan dengan hiburan rakyat," kata Iin.
Sementara itu, lokasi berbagai lomba itu dilaksanakan di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota Palangka Raya, halaman Museum Balanga, Atrium Hotel Neo Palma, lingkungan Kantor Disparbudpora dan Bawah Jembatan Sungai Kahayan.
“Saya mengundang seluruh masyarakat Kota Palangka Raya agar dapat berpartisipasi menghadiri pergelaran Festival Palangka Raya ini. Mari kita sama-sama promosikan kebudayaan dan tradisi daerah yang kita miliki,” katanya.
Dia penambahan, pada ajang Festival Palangka Raya ini juga dilaksanakan Pemilihan Putra dan Putri Pariwisata Kota Palangka Raya. Mereka nantinya akan menjadi duta pariwisata dan sebagai perwakilan masyarakat Palangka Raya dalam mengenalkan keragaman seni budaya yang ada.
"Seluruh rangkaian kegiatan ini juga untuk meningkatkan ekonomi masyarakat terutama di sektor pariwisata, UMKM dan ekonomi kreatif. Untuk jadwal festivalnya bisa dilihat di sosial media Instagram @disparbudporapky,” kata Iin.
Baca juga: Pemkot berkomitmen tingkatkan mutu pendidikan di Palangka Raya
Baca juga: BMKG: Hujan ringan berpotensi membasahi Palangka Raya
Baca juga: Anggota DPR RI: Perusahaan di Kalteng wajib sejahterakan buruh