Bupati ajak masyarakat Sukamara aplikasikan Pancasila di kehidupan sehari-hari
Sukamara (ANTARA) - Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah Windu Subagio mengajak seluruh lapisan masyarakat di kabupaten setempat, agar peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini sudah sepatutnya untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, karena ini juga merupakan amanat dalam UUD 45.
Pada momen ini kiranya semua dapat berkomitmen untuk bersama-sama menanamkan dan menegakkan serta menjaga pancasila beserta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, kata Windu usai memimpin upacara memperingati Hari Pancasila di halaman kantor Bupati, Kamis (01/06).
"Mari kita berkomitmen untuk bersama-sama menguatkan jati diri dan karakter bangsa, sikap dan perilaku patriotik, cinta tanah air, serta menjaga toleransi dan kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat.
Menurut orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sukamara itu, Pancasila tidak dapat digantikan dengan apa pun juga, baik pada masa dahulu, sekarang, dan masa yang akan datang.
"Melalui rasa cinta terhadap bangsa sendiri, kita akan mengerti betapa pentingnya menegakkan dan mengamalkan pancasila dalam berbagai sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," ucapnya.
Sekretaris Daerah Sukamara, Rendi Lesmana menambahkan bahwa hari lahir pancasila ini merupakan momentum dalam mengekspresikan semuanya terutama bagi ASN, bagaimana supaya bisa mengimplementasikan agar berdampak kepada masyarakat.
Baca juga: Jambore PKK Sukamara sarana mempererat persatuan
"Para pendiri negara sudah membuat suatu sistem pondasi yang kuat. Sekarang bagaimana kita bisa mempertahankan hal tersebut. Apalagi seperti yang disampaikan Presiden melalui amanatnya yang dibacakan Bupati Sukamara, Indonesia Emas pada 2045 dan menjadi salah satu negara terbaik pada 2085 mendatang," kata dia.
Tentunya, ini harus diawali dulu dari ASN yang merupakan salah satu aparat pemerintah yang ikut menggerakkan sistem tersebut. Namun, semua elemen masyarakat juga harus ikut andil di dalamnya.
"Ini merupakan sebuah cita-cita baik kedepannya, dan sebagai aparat pemerintahan bersama dengan masyarakat tentunya harus dapat berkolaborasi dengan baik kedepannya, dalam mewujudkan hal tersebut untuk bangsa ini, terutama wilayah Kabupaten Sukamara yang kita cintai ini," demikian Rendi.
Baca juga: Pemkab Sukamara laksanakan pendidikan politik bagi pemilih pemula, sukseskan Pemilu 2024
Baca juga: Sejumlah pejabat lingkup Pemkab Sukamara bergeser
Baca juga: Pemkab Sukamara benahi jalan di wilayah perkotaan
Pada momen ini kiranya semua dapat berkomitmen untuk bersama-sama menanamkan dan menegakkan serta menjaga pancasila beserta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, kata Windu usai memimpin upacara memperingati Hari Pancasila di halaman kantor Bupati, Kamis (01/06).
"Mari kita berkomitmen untuk bersama-sama menguatkan jati diri dan karakter bangsa, sikap dan perilaku patriotik, cinta tanah air, serta menjaga toleransi dan kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat.
Menurut orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sukamara itu, Pancasila tidak dapat digantikan dengan apa pun juga, baik pada masa dahulu, sekarang, dan masa yang akan datang.
"Melalui rasa cinta terhadap bangsa sendiri, kita akan mengerti betapa pentingnya menegakkan dan mengamalkan pancasila dalam berbagai sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," ucapnya.
Sekretaris Daerah Sukamara, Rendi Lesmana menambahkan bahwa hari lahir pancasila ini merupakan momentum dalam mengekspresikan semuanya terutama bagi ASN, bagaimana supaya bisa mengimplementasikan agar berdampak kepada masyarakat.
Baca juga: Jambore PKK Sukamara sarana mempererat persatuan
"Para pendiri negara sudah membuat suatu sistem pondasi yang kuat. Sekarang bagaimana kita bisa mempertahankan hal tersebut. Apalagi seperti yang disampaikan Presiden melalui amanatnya yang dibacakan Bupati Sukamara, Indonesia Emas pada 2045 dan menjadi salah satu negara terbaik pada 2085 mendatang," kata dia.
Tentunya, ini harus diawali dulu dari ASN yang merupakan salah satu aparat pemerintah yang ikut menggerakkan sistem tersebut. Namun, semua elemen masyarakat juga harus ikut andil di dalamnya.
"Ini merupakan sebuah cita-cita baik kedepannya, dan sebagai aparat pemerintahan bersama dengan masyarakat tentunya harus dapat berkolaborasi dengan baik kedepannya, dalam mewujudkan hal tersebut untuk bangsa ini, terutama wilayah Kabupaten Sukamara yang kita cintai ini," demikian Rendi.
Baca juga: Pemkab Sukamara laksanakan pendidikan politik bagi pemilih pemula, sukseskan Pemilu 2024
Baca juga: Sejumlah pejabat lingkup Pemkab Sukamara bergeser
Baca juga: Pemkab Sukamara benahi jalan di wilayah perkotaan