Semarang (ANTARA) - Petugas gabungan kepolisian, TNI, dan Basarnas Kota Semarang mengevakuasi satu korban yang terjebak di dalam mobil setelah sebuah truk pengangkut tanah terguling di Jalan Prof. Hamka, Ngaliyan, Kota Semarang, Rabu, dalam kondisi selamat.
Petugas membutuhkan waktu sekitar empat jam untuk menyelamatkan korban yang merupakan seorang anak perempuan tersebut dari dalam bagian mobil Toyota Agya tersebut.
Dua ekskavator didatangkan ke lokasi kejadian untuk mengangkat bak truk yang menimpa bagian depan mobil itu.
Belum diketahui jumlah pasti korban meninggal dalam kejadian tersebut.
Sementara itu, saksi yang mengetahui kejadian nahas itu, Arif (34), mengatakan, truk pengangkut tanah tersebut melaju dari arah selatan ke utara.
Menurut dia, truk melaju oleng saat melintas di jalan dengan kontur menurun itu.
"Truk sempat menabrak sebuah mobil yang melaju di depannya sebelum menimpa mobil yang melaju di depannya," kata petugas parkir di salah satu bank yang berada si Jalan Prof. Hamka tersebut.
Ia menuturkan mobil yang tertimpa truk tersebut sempat terseret beberapa meter
Setelah kejadian, kata dia, satu korban anak-anak keluar dari bagian belakang mobil.
Ketika di cek, lanjut dia, masih ada tiga korban yang duduk di bagian depan mobil yang masih terjebak.
Usai evakuasi, korban selamat tersebut langsung dilarikan ke RS dr.Kariadi Semarang.
Berita Terkait
Januari - Maret, 67 kasus kecelakaan terjadi di Palangka Raya hingga 10 korban meninggal
Rabu, 1 Mei 2024 15:37 Wib
Seorang perempuan meninggal usai kecelakaan di Trans Kalimantan Pulang Pisau
Rabu, 24 April 2024 15:50 Wib
Tingkat kecelakaan lalu lintas selama Ramadhan 2024 di Kalteng menurun
Kamis, 18 April 2024 17:56 Wib
DPRD Kalteng minta penurunan angka kecelakaan terus dijaga
Rabu, 17 April 2024 17:05 Wib
Sebanyak 11 jenazah korban kecelakaan KM 58 berhasil teridentifikasi
Senin, 15 April 2024 18:34 Wib
Kecelakaan bus di Tol Semarang-Batang akibatkan tujuh orang meninggal
Kamis, 11 April 2024 14:03 Wib
Anggota DPR RI: Mudik gratis tekan kecelakaan lalu lintas saat libur Lebaran
Minggu, 7 April 2024 17:04 Wib
80 persen korban kecelakaan lalu lintas berusia produktif
Sabtu, 2 Maret 2024 12:18 Wib