DPRD Palangka Raya: Tempat tinggal warga terdampak kebakaran perlu diperhatikan

id Khemal Nasery,DPRD Palangka Raya

DPRD Palangka Raya: Tempat tinggal warga terdampak kebakaran perlu diperhatikan

Legislator Kota Palangka Raya Khemal Nasery. (ANTARA/Adi Wibowo)

Palangka Raya (ANTARA) - Hunian baru atau tempat tinggal yang baru untuk warga terdampak kebakaran di Flamboyan Bawah, Kota Palangka Raya perlu menjadi perhatian pemerintah setempat.

Saat ini, banyak warga terdampak harus mengungsi di GOR KONI, kawasan lapangan Sanaman Mantikei. Namun, pos pengungsian itu tentu saja tidak akan berdiri seterusnya.

“Tidak mungkin mereka terus menerus berada di tenda pengungsian, hunian baru itulah yang mesti menjadi perhatian pemerintah daerah,” kata Anggota DPRD Palangka Raya, Khemal Nasery.

Dia menuturkan, pemerintah perlu memberikan dukungan terkait pembangunan rumah dan hal lainnya yang telah habis terbakar. Tempat tinggal, lanjut dia, menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi masyarakat.

Sekadar mengingatkan, kebakaran hebat melanda kawasan permukiman padat penduduk di Flamboyan Bawah, Kota Palangka Raya, Selasa (1/8/2023) sekitar pukul 17.20 WIB. Api berkobar sangat besar hingga menjalar dengan cepat dari rumah ke rumah warga.

Kondisi itu membuat warga panik dan berteriak histeris. Dari data yang dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya, ada 180 jiwa, 46 kepala keluarga (KK) dan 36 bangunan rumah warga yang habis terbakar.

Kemudian dari 180 jiwa, tidak semua warga yang mengungsi di GOR KONI. Sebab, sebagian sudah ada yang tinggal bersama sanak keluarganya, sedangkan yang tidak ada sanak keluarganya terpaksa harus tinggal di pengungsian sementara.