Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan terus mendorong peningkatan implementasi program Merdeka Belajar, Kampus Merdeka (MBKM) mandiri di lingkungan perguruan tinggi setempat.
"Guna mendukung akselerasi implementasi MBKM Mandiri di perguruan tinggi di Lingkungan LLDIKTI Wilayah XI, maka kami melaksanakan bimbingan teknis secara daring dan luring, selama dua hari," kata Kepala LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan Dr Muhammad Akbar saat pembukaan yang disaksikan secara daring dari Palangka Raya, Selasa.
Dia menerangkan, kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka diluncurkan pada 2020. LLDIKTI adalah lembaga yang memiliki tugas utama membantu peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi.
"Untuk itu kami memiliki peranan yang besar dalam melakukan akselerasi MBKM Mandiri. Tujuannya agar pelaksanaannya lebih kontekstual berdasarkan potensi dan tantangan di setiap perguruan tinggi," kata Akbar.
Sehingga, lanjut dia, pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Mandiri di lingkup kerja LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan mampu membangun ciri dan keunikan yang beragam, tergantung kondisi dan perkembangan di daerah masing-masing.
Pada acara yang dilaksanakan pada 5 hingga 6 September itu, ratusan peserta dari perwakilan seluruh perguruan tinggi di wilayah Regional Kalimantan ikut andil. Baik secara daring maupun luring.
Baca juga: LLDIKTI dorong kampus perkuat jaringan tingkatkan serapan lulusan
Pada acara itu turut disampaikan diantaranya terkait materi relaksasi kurikulum untuk mendukung MBKM Mandiri, transformasi pendidikan tinggi melalui kebijakan MBKM dan keberlanjutannya serta Pelaporan MBKM Mandiri.
Direktur Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi tingkat Nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Sri Suning Kusumawardani mengatakan, MBKM Mandiri memberikan peluang bagi perguruan tinggi untuk meningkatkan kualitas lulusan.
Ia mengatakan saat membuka acara meminta seluruh perguruan tinggi di wilayah LLDIKTI XI maksimal memanfaatkan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Program ini bertujuan meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman, menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.
"Untuk itu, program-program experiential learning dengan jalur yang fleksibel diharapkan akan dapat memfasilitasi mahasiswa mengembangkan potensinya sesuai dengan ketertarikannya dan bakatnya," katanya.
Baca juga: LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan pacu peningkatan kualitas pelaporan kerjasama PTS
Baca juga: LLDIKTI Wilayah XI minta seluruh PTS pastikan KIP Kuliah tepat sasaran
Baca juga: LLDIKTI Wilayah XI-Puslapdik sosialisasikan regulasi baru KIP kuliah
"Guna mendukung akselerasi implementasi MBKM Mandiri di perguruan tinggi di Lingkungan LLDIKTI Wilayah XI, maka kami melaksanakan bimbingan teknis secara daring dan luring, selama dua hari," kata Kepala LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan Dr Muhammad Akbar saat pembukaan yang disaksikan secara daring dari Palangka Raya, Selasa.
Dia menerangkan, kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka diluncurkan pada 2020. LLDIKTI adalah lembaga yang memiliki tugas utama membantu peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi.
"Untuk itu kami memiliki peranan yang besar dalam melakukan akselerasi MBKM Mandiri. Tujuannya agar pelaksanaannya lebih kontekstual berdasarkan potensi dan tantangan di setiap perguruan tinggi," kata Akbar.
Sehingga, lanjut dia, pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka Mandiri di lingkup kerja LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan mampu membangun ciri dan keunikan yang beragam, tergantung kondisi dan perkembangan di daerah masing-masing.
Pada acara yang dilaksanakan pada 5 hingga 6 September itu, ratusan peserta dari perwakilan seluruh perguruan tinggi di wilayah Regional Kalimantan ikut andil. Baik secara daring maupun luring.
Baca juga: LLDIKTI dorong kampus perkuat jaringan tingkatkan serapan lulusan
Pada acara itu turut disampaikan diantaranya terkait materi relaksasi kurikulum untuk mendukung MBKM Mandiri, transformasi pendidikan tinggi melalui kebijakan MBKM dan keberlanjutannya serta Pelaporan MBKM Mandiri.
Direktur Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi tingkat Nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Sri Suning Kusumawardani mengatakan, MBKM Mandiri memberikan peluang bagi perguruan tinggi untuk meningkatkan kualitas lulusan.
Ia mengatakan saat membuka acara meminta seluruh perguruan tinggi di wilayah LLDIKTI XI maksimal memanfaatkan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Program ini bertujuan meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman, menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.
"Untuk itu, program-program experiential learning dengan jalur yang fleksibel diharapkan akan dapat memfasilitasi mahasiswa mengembangkan potensinya sesuai dengan ketertarikannya dan bakatnya," katanya.
Baca juga: LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan pacu peningkatan kualitas pelaporan kerjasama PTS
Baca juga: LLDIKTI Wilayah XI minta seluruh PTS pastikan KIP Kuliah tepat sasaran
Baca juga: LLDIKTI Wilayah XI-Puslapdik sosialisasikan regulasi baru KIP kuliah