Legislator Kapuas dukung pelaksanaan Gerakan Pangan Murah

id dprd kapuas, algrin gasan, gerakan pangan murah, ketahanan pangan, kuala kapuas, kapuas

Legislator Kapuas dukung pelaksanaan Gerakan Pangan Murah

Legislator Kapuas, Algrin Gasan. (ANTARA/All Ikhwan)

Kuala Kapuas (ANTARA) -
Legislator Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah Algrin Gasan, mendukung dilaksanakannya Gerakan Pangan Murah karena dinilai membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya.
 
“Program Gerakan Pangan Murah sangat membantu masyarakat. Semoga masyarakat terbantukan dengan bahan pangan murah serta dapat menurunkan inflasi,” kata Algrin Gasan di Kuala Kapuas, Minggu.
 
Politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengatakan, adanya gerakan ini dapat meringankan masyarakat ekonomi menengah ke bawah dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga di saat terjadinya kenaikan harga, seperti beras dan gula. 
 
"Ini kegiatan yang sangat positif. Kalau bisa kegiatan ini terus berkelanjutan, supaya masyarakat terbantu. Jadi tidak hanya ketika terjadi lonjakan harga saja, tapi bisa berkelanjutan," harapnya.
 
Wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas II meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas barat dan Mentangai ini, sangat menyambut baik dilaksanakannya gerakan pangan murah ini, untuk mendukung stabilisasi harga pangan dan menekan laju inflasi.
 
“Kita harapkan kegiatan ini terus berlanjut, sehingga masyarakat kita khususnya ekonomi menengah ke bawah terbantukan,” tuturnya.

Baca juga: Diancam dikeluarkan dari sekolah, oknum guru SD di Kapuas cabuli muridnya
 
Sebelumnya, Dinas Ketahanan Pangan Kapuas, menggelar Gerakan Pangan Murah dalam rangka menjaga stabilitas pasokan harga pangan dan memeriahkan Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS).
 
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kapuas Kusmiatie mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalteng dan juga dengan Bulog Cabang Kapuas.
 
Subsidi yang diberikan dalam kisaran 2 ribu sampai 10 ribu dengan bahan-bahan yang disediakan seperti beras, gula pasir, telur ayam, bawang putih dan bawang merah, minyak goreng serta cabai.
 
“Untuk kesediaan yang disiapkan di antaranya bawang merah dan bawang putih 80 kilo, kemudian minyak goreng kisaran 200 liter serta lainnya, dengan target sasaran untuk masyarakat Kapuas,” demikian Kusmiatie.

Baca juga: Bawaslu Kapuas gandeng media massa perkuat pengawasan Pemilu 2024

Baca juga: Para ibu di Desa Basungkai belajar memanfaatkan minyak jelantah untuk berbagai keperluan

Baca juga: Pemkab Kapuas gelar Gerakan Pangan Murah jaga stabilitas harga