Semarang (ANTARA) - Polrestabes Semarang mengusut kasus kematian empat orang warga setempat yang diduga akibat mengonsumsi minuman beralkohol.
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di Semarang, Senin, mengatakan, kasus pesta minuman beralkohol hasil oplosan yang diikuti oleh 10 orang tersebut terjadi di sebuah rumah di Jalan Kerapu Timur, Semarang Utara, Kota Semarang, pada Kamis (4/1).
"Satu korban tewas pada hari Jumat, dua orang pada hari Sabtu, dan satu orang lagi di hari Minggu," katanya.
Selain itu, kata dia, terdapat empat korban lain yang saat ini mendapat perawatan di RS Bhayangkara Semarang.
Ia menjelaskan kejadian tersebut bermula dari salah seorang korban meninggal yang mengoplos minuman dengan komposisi alkohol 70 persen yang dicampur dengan bahan-bahan lainnya.
"Bahan-bahan ini dibeli secara daring kemudian dioplos," katanya.
Satu orang peracik minuman keras tersebut dinyatakan tewas dan satu lainnya masih dalam perawatan.
Kejadian itu, lanjut dia, baru dilaporkan keluarga korban pada hari Senin ini.
Polrestabes Semarang bekerja sama dengan Laboratorium Forensik Polda Jawa Tengah, kata dia, untuk meneliti kandungan dalam minuman beralkohol oplosan tersebut.
Berita Terkait
Kasus elpiji oplosan senilai Rp300 juta
Jumat, 18 Oktober 2024 13:30 Wib
Tiga orang tewas diduga akibat miras oplosan
Senin, 15 Juli 2024 23:09 Wib
Minuman keras oplosan renggut dua nyawa di Pulang Pisau
Senin, 30 Oktober 2023 17:50 Wib
Polisi tangkap eks anggota DPRD Sumut terkait gas oplosan LPG 3 kg
Senin, 21 Agustus 2023 17:31 Wib
Dugaan pengoplosan beras Bulog jadi premium di Jawa Barat
Selasa, 14 Maret 2023 21:05 Wib
Polisi periksa dua orang tewas diduga akibat minuman oplosan
Selasa, 31 Januari 2023 21:09 Wib
Polisi tangkap pemasok miras oplosan ke karaoke Ayu Ting Ting
Sabtu, 2 Juli 2022 21:30 Wib
Enam orang tewas diduga akibat miras oplosan di Jayapura
Sabtu, 4 Juni 2022 22:35 Wib