Banjarmasin (ANTARA) - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polresta Banjarmasin masih menyelidiki kasus penusukan seorang calon anggota legislatif (caleg) di Jalan Tunas Baru Kota Banjarmasin pada Minggu (18/2) sekitar pukul 21.00 Wita.
Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian di Banjarmasin, Senin, mengatakan kasus penusukan menggunakan pisau itu menimpa MS (54), caleg dari PKS pada Pemilu 2024.
“Pelaku penusukan masih buron, kami belum bisa menyampaikan informasi secara detail karena untuk kepentingan penangkapan,” kata dia.
Ia menyebutkan korban mengalami beberapa luka sayatan di leher sebelah kiri, lengan kanan, lengan kiri, dan perut bagian kiri.
Thomas menjelaskan kejadian bermula ketika korban berada di luar rumahnya hendak membeli kebutuhan pokok. Saat korban hendak kembali ke rumah sambil membawa sembako, pelaku sudah menunggu di tempat kejadian perkara (TKP).
Pelaku langsung menyerang korban menggunakan sebilah pisau sebanyak kurang lebih tiga kali tusukan ke arah tubuh korban di bagian leher, perut, dan lengan.
Setelah melukai korban, kata Thomas, pelaku langsung kabur, sedang korban dilarikan ke rumah sakit setempat oleh masyarakat sekitar.
“Mohon doanya agar pelaku segera tertangkap, perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan,” ujarnya lagi.
Berita Terkait
Seorang bocah 3 tahun diduga tewas tenggelam di Sungai Kapuas
Rabu, 20 November 2024 17:19 Wib
Polisi amankan 223,38 gram sabu dari seorang pria lansia di Palangka Raya
Rabu, 20 November 2024 17:11 Wib
Polres Kapuas bekuk seorang pengedar sabu asal Kalsel
Jumat, 15 November 2024 22:31 Wib
Polisi ringkus seorang pedagang sayur di Palangka Raya edarkan sabu
Rabu, 13 November 2024 14:38 Wib
Seorang lansia di Palangka Raya ditemukan tewas gantung diri di teras rumah
Selasa, 12 November 2024 15:31 Wib
Seorang pengendara mobil di Tangerang terkena peluru nyasar
Selasa, 5 November 2024 16:55 Wib
Selundupkan empat ekor satwa dilindungi, seorang warga India ditangkap
Selasa, 5 November 2024 16:51 Wib
Seorang anggota Polresta Palangka Raya dipecat karena indisipliner
Selasa, 5 November 2024 16:32 Wib