Berdasarkan penelitian, insomnia lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria, terutama setelah usia tertentu akibat perubahan hormonal setelah menopause.
Kurang tidur dapat menyebabkan masalah kesehatan mental dan fisik seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, depresi, dan gangguan mood.
Penelitian menunjukkan bahwa wanita membutuhkan lebih banyak jam tidur dibandingkan pria untuk menjaga kesehatannya. Sebaliknya, banyak perempuan yang gagal mendapatkan jam tidur yang cukup di zaman modern karena tuntutan yang semakin meningkat di rumah dan tempat kerja.
Baca juga: Benarkah tidur kurang dari lima jam bisa tingkatkan risiko diabetes?
Konsultan THT dan Spesialis Gangguan Tidur, Ruby Hall Clinic Pune Dr Murarji Ghadge pada Hindustan Times mengatakan umumnya wanita muda disarankan untuk tidur 7-9 jam setiap malam. Namun, penting untuk menyadari bahwa kebutuhan tidur setiap individu dapat bervariasi karena berbagai faktor.
Untuk meningkatkan kualitas tidur Anda, Dr Ghadge menyarankan kiat-kiat berikut, yang dikutip dari laman Hindustan Times, Jumat.
Kurang tidur dapat menyebabkan masalah kesehatan mental dan fisik seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, depresi, dan gangguan mood.
Penelitian menunjukkan bahwa wanita membutuhkan lebih banyak jam tidur dibandingkan pria untuk menjaga kesehatannya. Sebaliknya, banyak perempuan yang gagal mendapatkan jam tidur yang cukup di zaman modern karena tuntutan yang semakin meningkat di rumah dan tempat kerja.
Baca juga: Benarkah tidur kurang dari lima jam bisa tingkatkan risiko diabetes?
Konsultan THT dan Spesialis Gangguan Tidur, Ruby Hall Clinic Pune Dr Murarji Ghadge pada Hindustan Times mengatakan umumnya wanita muda disarankan untuk tidur 7-9 jam setiap malam. Namun, penting untuk menyadari bahwa kebutuhan tidur setiap individu dapat bervariasi karena berbagai faktor.
Untuk meningkatkan kualitas tidur Anda, Dr Ghadge menyarankan kiat-kiat berikut, yang dikutip dari laman Hindustan Times, Jumat.
1. Pertahankan jadwal tidur yang konsisten
Usahakan tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Ini akan membantu mengatur jam internal tubuh Anda dan meningkatkan kualitas tidur.
Usahakan tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari. Ini akan membantu mengatur jam internal tubuh Anda dan meningkatkan kualitas tidur.
2. Tetapkan rutinitas waktu tidur yang menenangkan
Lakukan aktivitas yang menenangkan seperti membaca, mandi air hangat, atau berlatih meditasi, untuk memberi sinyal pada tubuh Anda bahwa sudah waktunya untuk bersantai.
3. Batasi kafein dan barang elektronik
Lakukan aktivitas yang menenangkan seperti membaca, mandi air hangat, atau berlatih meditasi, untuk memberi sinyal pada tubuh Anda bahwa sudah waktunya untuk bersantai.
3. Batasi kafein dan barang elektronik
Hindari konsumsi kafein dan penggunaan perangkat elektronik sebelum tidur karena dapat menyebabkan gangguan tidur.
Baca juga: Kenali dampak baik dan buruk kebiasaan tidur dengan anak
Baca juga: Kenali dampak baik dan buruk kebiasaan tidur dengan anak
4. Kelola stres dan kecemasan
Latih teknik pengurangan stres seperti pernapasan dalam, meditasi kesadaran, atau mandi air hangat untuk membantu Anda rileks sebelum tidur.
5. Pastikan lingkungan tidur yang nyaman
Optimalkan lingkungan tidur Anda dengan menggunakan tempat tidur yang nyaman, mengatur suhu ruangan sesuai keinginan Anda, dan meminimalkan kebisingan dan cahaya untuk meningkatkan kualitas tidur.
Baca juga: Awas! Konsumsi minuman berenergi picu gangguan tidur hingga kecemasan
Baca juga: Kurang tidur bantu kurangi emosi positif namun tingkatkan risiko cemas
Baca juga: Tidur selama dua menit walau lingkungan sekitar bising? Ini caranya
Baca juga: Awas! Konsumsi minuman berenergi picu gangguan tidur hingga kecemasan
Baca juga: Kurang tidur bantu kurangi emosi positif namun tingkatkan risiko cemas
Baca juga: Tidur selama dua menit walau lingkungan sekitar bising? Ini caranya