Kuala Kapuas (ANTARA) - Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia (Lasqi) Nusantara Jaya Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, menggelar Festival Bagarakan Sahur melalui pembuatan video dalam rangka memeriahkan bulan Ramadhan 1445 Hijriah dan disambut antusias remaja setempat.
“Ini merupakan upaya kami dalam rangka syiar agama Islam di bulan Ramadhan,” kata Ketua Lasqi Nusantara Jaya Kabupaten Kapuas, Suwarno Muriyat, di Kuala Kapuas, Rabu.
Dalam pelaksanaan festival lomba bagarakan sahur ini, pihaknya bekerja sama dengan Radio Siaran Pemerintah Daerah (RSPD) kabupaten setempat. Setiap malam menjelang sahur, musik dan suara bagarakan sahur hasil karya peserta itu di putar di radio.
“Dan seluruh peserta yang masuk ini sudah kami saring sedemikian rupa, sehingga ada sebanyak 18 peserta yang masuk dalam kriteria, dan pada hari ini penilaian terakhir oleh Tim juri yang telah kami tunjuk, mudah-mudahan nanti bisa melahirkan juara-juara yang terbaik dari Festival Bagarakan Sahur 1445 ini,” katanya.
Dalam kegiatan ini panitia juga telah menyediakan hadiah baik itu berupa piala, piagam dan uang pembinaan. Melalui kegiatan ini, diharapkan nantinya syiar agama Islam melalui bagarakan sahur ini terus tumbuh dan berkembang.
Baca juga: Wagub Kalteng pimpin panen raya di kawasan Food Estate Pulang Pisau
“Insyaallah tahun depan akan kami laksanakan lebih semarak lagi. Kalau tahun ini hanya satu peserta dari luar Kabupaten Kapuas tepatnya dari Kabupaten Barito Selatan, mudah-mudahan yang ke depan bisa dari kabupaten lainnya,” harapnya.
Suwarno yakin dan percaya dewan juri akan memberikan penilaian terbaik, karena beberapa kriteria yang telah ditetapkan sebelum pelaksanaan sudah disampaikan kepada peserta. Harapannya, seluruh peserta patuh pada kriteria yang ditetapkan tersebut.
Sementara itu, salah satu dewan juri festival bagarakan sahur Hamidan menjelaskan, dalam penilaian ini pihaknya akan menilai dari musik, kekompakan, dan lainnya.
“Festival Bagarakan Sahur yang pertama ini digelar oleh Lasqi sangat luar biasa, dan kita harapkan kegiatan ini lebih dikembangkan lagi. Kita berharap Lasqi Kabupaten Kapuas bisa mengembangkan sayap ke Kalimantan Selatan dan kemudian Kalimantan Timur, bahkan ke seluruh Indonesia, sehingga acara ini lebih semarak,” demikian Hamidan.
Baca juga: Pemkab Kapuas bantu masyarakat melalui Gerakan Pangan Murah
Baca juga: Pemkab Kapuas bentuk satgas penanganan masalah perempuan dan anak
Baca juga: Warga Pulau Kupang antusias ikuti Safari Ramadhan Pemkab Kapuas