Kuala Kurun (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Richard menyatakan sekaligus menegaskan pemerintah kabupaten terus berupaya mewujudkan daerah setempat menjadi Kabupaten Layak Anak (KLA).
Oleh sebab itu, Pemkab Gunung Mas mendorong Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (GT-KLA) kabupaten untuk berperan langsung dalam pengembangan KLA, dengan cara melakukan evaluasi, monitoring, dan persamaan persepsi, ucap Richard saat membuka rapat di Kuala Kurun, Jumat.
“Rapat Gugus Tugas hari ini dilakukan untuk mensinergikan dan mengkolaborasikan seluruh sistem pembangunan berbasis hak anak, melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya dari semua unsur yang,” sambung dia.
Dia menyebut, pertemuan ini menjadi wadah bagi seluruh pemangku kepentingan terkait, untuk saling berbagi informasi, menyusun rencana kerja bersama, serta melakukan evaluasi terhadap[ progres pencapaian KLA.
Sumber daya manusia yang unggul harus dipersiapkan secara khusus melalui sebuah strategi dan sistem yang mampu mendukung terpenuhinya hak-hak anak. Dengan demikian mereka dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal, serta terlindung dari berbagai tindak kekerasan dan diskriminasi.
“Kebijakan KLA bertujuan mensinergikan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, sehingga pemenuhan hak-hak anak dapat lebih dipastikan,” kata dia.
Baca juga: Forum Anak Daerah sampaikan aspirasi ke Pemkab Gunung Mas
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah Gunung Mas, Yantrio Aulia mengatakan rapat ini bertujuan untuk meningkatkan upaya pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan anak.
Tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan komitmen dan kolaborasi semua pihak dalam menyelenggarakan GT KLA di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’.
Dengan demikian diharap anggota GT KLA Gunung Mas dapat mengimplementasikan kebijakan pemenuhan hak anak dan perlindungan terhadap anak secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Harapan lainnya GTA KLA dapat berkoordinasi secara intensif dengan perangkat daerah dan instansi terkait, sehingga data-data yang dibutuhkan untuk memenuhi penilaian KLA dapat terpenuhi dengan cepat, tepat, dan dapat dipertanggungjawabkan,” demikian Yantrio.
Baca juga: Puluhan warga Gunung Mas ikuti mudik gratis polres
Baca juga: Pemkab Gunung Mas rumuskan rancangan RPJPD 2025-2045
Baca juga: Wabup Gunung Mas minta camat pacu percepatan penyaluran dana desa
Pemkab terus berupaya wujudkan Gunung Mas jadi Kabupaten Layak Anak
Sekda Kabupaten Gunung Mas Richard (tengah), didampingi Kepala Bapperinda Yantrio Aulia (kiri) dan Kepala DP2KBP3A Rina Sari, membuka rapat GT KLA di Kuala Kurun, Jumat (5/4/2024). (ANTARA/Chandra)
