Murung Raya (ANTARA) -
Sebanyak 26 mahasiswi menjadi bagian dari angkatan pertama akademi tersebut. Dalam sambutannya, Hermon menegaskan dukungan penuh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya terhadap keberadaan akademi ini serta komitmen untuk membantu lulusannya memasuki dunia kerja.
"Tentunya saya ucapkan selamat memasuki dunia kampus. Jadikanlah angkatan pertama ini sebagai tonggak sejarah dan barometer kualitas serta mutu Akademi Kebidanan Murung Raya," kata Hermon.
Hermon menegaskan bahwa Pemkab Murung Raya siap menampung lulusan akademi ini untuk mengabdi dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Saya meminta mahasiswa belajar dengan giat agar bisa lulus dan langsung mengabdi serta melayani warga kita dengan ilmu yang didapat di akademi ini," tambahnya.
Ketua pelaksana PKKMB, Meidayana Refisiliyani, menyampaikan apresiasi kepada Yayasan Filia Gracia yang mendukung proses pembentukan, perizinan, dan pendanaan Akademi Kebidanan Murung Raya. "Terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, termasuk dalam membantu proses perizinan akademi ini," tuturnya.
Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) untuk tahun ajaran 2024-2025 dilakukan dalam tiga gelombang, yakni pada 3-12 Agustus untuk gelombang pertama, 26 Agustus untuk gelombang kedua, dan 1 September untuk gelombang ketiga.
Acara PKKMB ini turut dihadiri sejumlah pejabat daerah, di antaranya Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Murung Raya, Lampung; Kepala Dinas Perhubungan Murung Raya, Ferdinan Wijaya; Direktur Kebidanan Murung Raya, Pendeta Hendri; serta Ketua Pembina Yayasan Filia Gracia, Hendri M. Yoseph. Kehadiran para pejabat dan tokoh ini menunjukkan komitmen bersama dalam mendukung pengembangan pendidikan kebidanan di Murung Raya.