Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Ketenagakerjaan Noel Ebenhaezer mengatakan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto menekankan pesan antikorupsi kepada anggota Kabinet Merah Putih (KMP) sebagai salah satu materi penting pada retreat di Magelang mulai 24 hingga 27 Oktober 2024.
"Ada analogi yang disampaikan Pak Prabowo soal ikan itu busuk dari kepalanya. Makanya, pemimpinnya harus baik. Supaya tidak busuk, dia jaga integritas. Nah sekarang, alhamdulillah pemimpinnya Prabowo. Prabowo yang jaga hal itu," kata Noel saat dikonfirmasi, Jumat.
Menurut Noel, Prabowo dengan tegas menyatakan komitmennya untuk memberi contoh tidak akan melakukan korupsi.
Pemimpin Kabinet Merah Putih itu juga dengan tegas menyatakan bahwa apabila masih ada menteri atau wakil menteri yang tidak sepakat menjalankan pesan tersebut dan memiliki kepentingan pribadi saat menjalankan jabatannya, lebih baik sosok itu mundur atau keluar dari kabinetnya.
"Oh, itu berkali-kali disampaikan lagi. Out dari pemerintahnya. Dia persilakan untuk pergi," kata Noel.
Pesan Prabowo untuk menjaga komitmen menjalankan nilai antikorupsi itu juga didukung dengan permintaan kepada anggota Kabinet Merah Putih agar bisa menjaga kerja sama tim.
Berkaca dengan kondisi geopolitik global yang tidak stabil, dibutuhkan kerja sama tim yang solid di dalam Kabinet Merah Putih agar nantinya dapat menjaga Indonesia tetap stabil dalam kondisi apa pun.
"Pak Prabowo menyampaikan bahwa kita akan menghadapi krisis yang besar nanti. Akan tetapi, kita harus teguh, solid. Kita harus menjadi teamwork yang solid," kata Noel.
Sesi pembekalan selama retreat di Magelang itu pun diwarnai dengan sesi tanya jawab antara Prabowo Subianto dan anggota Kabinet Merah Putih.
Para menteri, wakil menteri, hingga utusan khusus Presiden turut diperbolehkan memberi gagasannya untuk menjalankan tugas-tugas Kabinet Merah Putih dengan lebih efektif.
Retreat di Magelang untuk anggota Kabinet Merah Putih berlangsung mulai 24 hingga 27 Oktober 2024. Kegiatan ini menjadi bagian dari pembekalan para menteri, wakil menteri, dan kepala dari badan dan lembaga di kabinet pimpinan Presiden RI Prabowo Subianto.