Pastikan pelayanan berjalan lancar, DPRD tinjau Posyandu Seruni I

id Pastikan pelayananberjalan lancar, DPRD tinjau Posyandu Seruni I, kalteng, Palangka raya, kesehatan

Pastikan pelayanan berjalan lancar, DPRD tinjau Posyandu Seruni I

Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Arif (baju putih), pada saat memberikan secara simbolis bantuan biskuit MPASI kepada warga di Posyandu Seruni I Kota Palangka Raya, Rabu (8/1/2025). ANTARA/HO-Arif M Norkim.

Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Arif M Norkim meninjau pelayanan kesehatan yang ada di Posyandu Seruni I di Kelurahan Pahandut, Kota Palangka Raya.

"Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan bahwa pelaksanaan pelayanan kesehatan tingkat dasar di lingkungan masyarakat berjalan dengan lancar dan optimal," katanya di Palangka Raya, Kamis.

Dalam kesempatan tersebut, dia juga turut menyalurkan bantuan berupa biskuit MPASI yang diperuntukkan bagi balita dan ibu hamil di sekitar Posyandu Seruni I.

Hal tersebut dilakukan, untuk membantu pencegahan terjadinya stunting melalui tambahan makanan bergizi kepada balita dan ibu hamil.

"Bantuan ini berasal dari Anggota DPR RI Dapil Kalimantan Tengah, Muhammad Syauqie, yang kemudian kami salurkan kepada warga yang membutuhkan di Kota Palangka Raya," ucapnya.

Dalam kunjungan tersebut, Arif juga berdiskusi bersama seluruh warga terkait pelayanan kesehatan yang ada di Kota Palangka Raya, khususnya di Posyandu Seruni I.

Baca juga: Masyarakat diminta tak panik terhadap kenaikan PPN 12 persen

Hal tersebut dilakukan, mengingat peran penting posyandu dalam mendorong warga untuk menjaga kesehatan sehingga warga memiliki kesadaran yang tinggi untuk menjaga pola hidup sehat.

"Kalau pelayanan di tingkat dasar saja sudah bagus, tentu kami meyakini pelayanan kesehatan di tingkat atasnya pun akan lebih baik. Untuk itu aspirasi perlu didengar dari tingkat bawah untuk menemukan adanya keluhan dari warga," ujarnya.

Politisi dari PAN ini juga mengungkapkan, bahwa dalam APBD 2025 ini pihaknya bersama Pemerintah Kota Palangka Raya menganggarkan sebesar Rp20 juta untuk 30 posyandu yang ada di daerah ini.

Bantuan dana hibah tersebut diberikan untuk mendukung program-program yang ada di posyandu sehingga ke depan dapat tetap menjadi garda terdepan dalam memberikan edukasi kesehatan kepada warga.

"Di Kota Palangka Raya ini ada sekitar 150 posyandu. Tetapi yang mendapatkan bantuan dana hibah pada 2025 ini hanya 30 posyandu dulu. Semoga ke depan kuota nya bisa lebih ditambahkan lagi," demikian Arif.

Baca juga: Konsorsium peneliti perguruan tinggi di Indonesia teliti gambut

Baca juga: Kasus korupsi kontainer di Palangka Raya rugikan negara Rp1,2 miliar

Baca juga: Fakultas Hukum UMPR mulai terima mahasiswa baru angkatan kedua