Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Tengah, Okki Maulana mengungkapkan, perlu adanya perencanaan yang matang dalam memajukan pembangunan sumber daya manusia (SDM) di daerah ini.
"Selain perencanaan yang jelas, juga diperlukan pelaksanaan yang komprehensif sehingga nantinya dapat memberikan dampak yang signifikan pada kemajuan daerah," katanya di Palangka Raya, Selasa.
Dia mengungkapkan, bahwa perencanaan pembangunan sumber daya manusia harus mencakup indetifikasi kebutuhan tenaga kerja yang ada di Kalimantan Tengah.
Selain itu juga harus memperhatikan pengembangan keterampilan dan peningkatan sektor pendidikan yang ada di Kalimantan Tengah sehingga masyarakat bisa memiliki kemampuan yang baik.
"Untuk itu penting adanya kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta dan lembaga pendidikan, agar perencanaan ini bisa benar-benar berjalan dengan maksimal," ucapnya.
Baca juga: Legislator Kapuas ajak umat Islam ambil hikmah peringatan Isra Mikraj
Okki juga mengungkapkan, kerja sama tersebut diperlukan untuk menciptakan program-program yang relevan dan berkelanjutan dalam menghadapi tantangan pasar kerja yang terus berkembang.
Selain itu, aspek kesejahteraan dan perlindungan tenaga kerja juga menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kalimantan Tengah.
"Namun dalam hal ini, penting bagi pemerintah untuk melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap program-program yang sudah berjalan, apakah memberikan dampak yang besar atau tidak," ujarnya.
Okki juga mengungkapkan, bahwa pembangunan sumber daya manusia yang terencana dan dilaksanakan dengan baik, akan berfungsi sebagai investasi jangka panjang yang dapat meningkatkan daya saing daerah.
Untuk itu perlu adanya peran aktif seluruh pemangku kepentingan dalam melakukan pemantauan kemajuan dan hasil dari setiap program-program yang dijalankan.
“Dengan strategi yang tepat dan kolaborasi yang kuat, pembangunan SDM dapat menjadi pilar utama untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif,” demikian Okki.
Baca juga: Kalteng perlu aturan khusus bagi kendaraan berat dalam mencegah kerusakan jalan
Baca juga: Legislator Kalteng: Warga Barsel minta pembangunan pagar sekolah
Baca juga: Warga di bantaran Sungai Kahayan diminta waspada banjir