Muara Teweh (ANTARA) - Bupati Barito Utara, Shalahuddin menegaskan kabupaten setempat siap menjadi tuan rumah terbaik bagi seluruh kafilah Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits (MTQH) XXXIII tingkat Provinsi Kalimantan Tengah pada 14-22 November 2025.
"Saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras dan komitmen semua pihak, baik dari tim Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) provinsi maupun kabupaten/kota se-Kalteng serta panitia lokal yang terus mematangkan persiapan," kata Shalahuddin di Muara Teweh, Selasa.
Hal itu dikemukakan Shalahuddin saat memimpin rapat selaku tuan rumah penyelenggaraan kegiatan akbar keagamaan tersebut pada rapat koordinasi bersama Tim LPTQ Provinsi Kalteng, perwakilan LPTQ kabupaten/kota se-Kalteng, serta panitia pelaksana MTQH XXXIII tingkat provinsi di aula rumah jabatn bupati setempat.
Menurut Shalahuddin, pentingnya sinergi antara Pemerintah Kabupaten Barito Utara, LPTQ provinsi, serta seluruh LPTQ kabupaten/kota agar pelaksanaan MTQH XXXIII berjalan lancar, khidmat, dan sukses.
Waktu pelaksanaan kegiatan sudah semakin dekat, katanya, sehingga seluruh jajaran panitia diminta memastikan segala aspek teknis, mulai dari venue, akomodasi, konsumsi, hingga transportasi peserta, telah siap sepenuhnya sebelum hari pelaksanaan.
"Dengan waktu yang tersisa sekitar 17 hari, saya minta seluruh panitia bergerak cepat dan solid. Kita targetkan pada H-3 atau tanggal 13 November, seluruh persiapan sudah rampung agar pelaksanaan MTQH dapat berjalan dengan baik dan lancar," tegasnya.
Rakor ini juga menjadi ajang penyelarasan antara tim kerja LPTQ provinsi dan panitia kabupaten terkait hal-hal teknis terakhir sebelum penyelenggaraan MTQH ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah yang akan digelar di Kabupaten Barito Utara.
Bupati Shalahuddin menambahkan, kegiatan MTQH tidak hanya menjadi ajang kompetisi tilawah dan hafalan Al-Quran, tetapi juga momentum mempererat ukhuwah Islamiyah serta meningkatkan syiar Islam di Kalimantan Tengah.
"Semoga pelaksanaan MTQH XXXIII ini dapat membawa berkah, menumbuhkan semangat religius di tengah masyarakat, serta memperkuat nilai-nilai keislaman yang damai dan penuh persaudaraan," demikian Shalahuddin.
Baca juga: Bupati Barut: Pemuda harus jadi subjek utama pembangunan manusia unggul
Baca juga: Shalahuddin minta publikasi MTQH Kalteng diketahui secara luas masyarakat
Baca juga: Bupati Barito Utara segera lantik lima pejabat eselon II
