Puruk Cahu (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Murung Raya, Rahmanto Muhidin mengikuti uji kompetensi dan kemampuan (UKK), dalam rangka penjaringan Calon Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa Kalimantan Tengah (DPW PKB Kalteng) masa bakti 2026-2031, yang dilaksanakan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB di Jakarta 22-24 Desember 2025.
"Kegiatan yang saya ikuti hari ini merupakan rangkaian daripada proses sebelum Ketua Umum (PKB) menunjuk dan menetapkan calon Ketua DPW PKB se-Indonesia, termasuk di Kalimantan Tengah," kata Rahmanto saat dihubungi, Senin (22/12).
Menurut dirinya, UKK yang diikutinya terdiri dari bermacam materi yang dinilai langsung oleh pihak ketiga yang ditunjuk oleh DPP PKB dalam rangka melihat potensi kepemimpinan, potensi kemampuan serta kesiapan psikologis serta diakhiri dengan tes wawancara serta presentasi.
"Hasil UKK tersebut nantinya memungkinkan akan ada yang di drop atau gagal melanjutkan ke proses selanjutnya, dan ada juga yang lanjut ke tes wawancara dan psikologis, ujarnya.
Rahmanto yang saat ini menjabat sebagai DPC PKB Murung Raya juga menyampaikan bahwa untuk pelantikan DPW PKB Kalteng direncanakan pada Januari 2026 mendatang.
"Tentu sebagai kader, ketika ditugaskan kami harus siap. Dan tentunya melalui partai politik yang merupakan sebuah lembaga yang didesain oleh undang-undang untuk melahirkan kepemimpinan yang bisa dipercaya masyarakat, tuturnya.
Rahmanto menegaskan bahwa program-program kerja yang harus dimiliki sebagai ketua ialah yang bermanfaat dan bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat.
"PKB menganggap kekuasaan, baik di eksekutif dan legislatif, bukan tujuan, melainkan sebagai jembatan saja. Tujuan kita adalah mensejahterakan masyarakat Indonesia, khususnya Kalteng melalui instrumen partai politik," demikian Rahmanto.
Baca juga: PKB uji kelayakan bagi 50 calon Ketua DPW se-Indonesia
Baca juga: Anggota DPRD Barut minta terus lakukan pembinaan kafilah MTQH
Baca juga: Anggota DPRD apresiasi pemberian bonus MTQH untuk kafilah Barut
Baca juga: Legislator Barut harapkan seminar Al Quran jadi ruang edukasi generasi muda
