Pusat Setujui Pembangunan Sentra Industri Seruyan 2016

id sentra industri seruyan, sungai undang

Pusat Setujui Pembangunan Sentra Industri Seruyan 2016

Logo Seruyan (kesbangseruyan.blogspot.com)

Kuala Pembuang (Antara Kalteng) - Pemerintah pusat telah menyetujui pembangunan sentra industri kecil dan menengah di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah pada 2016 mendatang.

"Kita mengajukan proposal kepada pemerintah pusat agar di wilayah Seruyan dapat dibangun sentra industri kecil dan menengah (SIKM), dan rencanakan akan dibangun 2016 mendatang," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Seruyan Laosma Purba di Kuala Pembuang, Jumat.

Ia menjelaskan, meski pembangunan dilakukan pada 2016 nanti, namun pemerintah kabupaten (Pemkab) terlebih akan mempersiapkan lahan seluas kurang lebih lima hektar di wilayah Desa Sungai Undang Kecamatan Seruyan Hilir.

"Tanah lima hektar untuk pembangunan itu sudah disiapkan, tinggal menunggul persetujuan dari bupati untuk penetapan lokasi, apabila disetuju maka pembangunan sentra industri itu akan langsung ditangani oleh pemerintah pusat," katanya.

Ia mengatakan, rencanan pembangunan yang diusulkan bukan hanya berupa bangunan fisik, akan tetapi termasuk penyediaan peralatan yang menunjang untuk kegiatan industri kecil dan menengah sesuai dengan berbagai produk yang akan dikembangkan.

"Pembangunan itu akan memerlukan biaya hingga Rp26 miliar, karena ini nanti akan dikerjakan langsung oleh pemerintah pusat maka kita akan menerima fisiknya saja," katanya.

Ia menambahkan, selama ini sudah ada berbagai produk yang telah dihasilkan oleh masyarakat di Seruyan, baik itu disektor perikanan dan pertanian, seperti disektor perikanan ada produk kerupuk pipih, amplang, serta terasi, sedang disektor pertanian ada berbagai produk hasil olahan pisang kapok.

Meski produksi berbagai olahan itu sudah berjalan dan dapat dipasarkan ke beberapa daerah, namun produksi yang dihasilkan tersebut belum terkelola dengan maksimal.

"Jadi sentra industri itu dibangun bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi berbagai komuditas yang dihasilkan oleh masyarakat, baik dari segi kuantitas maupun kualitas sehingga berbagai produk tersebut layak bersaing di pasaran," katanya.*


Pewarta :
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA 2015

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.