Buntok (Antara Kalteng) - Radio Siaran Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah akan aktif mengudara untuk menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat di kabupaten tersebut.
"Saat ini kita sedang melakukan tes frekuensinya, dan kita harapkan bisa mengudara dalam waktu dekat ini," kata Kasubag Publikasi pada bagian Humas dan Protokol Setda Barsel, Suwono di Buntok, Kamis.
Dia mengatakan, frekuensi siaran radio tersebut bisa ditemukan pada gelombang 103, 2 FM dengan jangkauan yang lumayan jauh, dan bisa didengar masyarakat hingga ke sejumlah pedesaan di wilayah Barsel.
Menurut dia, setelah dilakukan tes terhadap frekuensi beberapa dalam hari ini, kemungkinan pada hari senin (10/8) nanti radio akan siaran perdana setelah dua tahun tidak aktif lantaran mengalami kerusakan.
"Kita sudah mempersiapkan berbagai program siaran radio itu dan untuk jumlah kru dan penyiarnya sebanyak 10 orang," ujar Suwono yang memiliki banyak koleksi batu akik itu.
Ia mengatakan, program-program dari radio tersebut diantaranya hiburan dan membuat berbagai program penyuluhan termasuk menginformasikan berbagai kegiatan dan program pembangunan.
"Sedangkan untuk nama radio itu sendiri tidak lagi menggunakan RSPD akan tetapi dirubah menjadi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Batuah FM," tambah Suwono.
Ia menjelaskan, perubahan nama radio milik pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barsel tersebut karena mengikuti ketentuan berdasarkan Undang-Undang (UU) penyiaran.
Radio Siaran Pemda Barsel Akan Aktif Kembali
Kasubag Publikasi pada Bagian Humas dan Protokol Setda Barsel, Suwono. (Foto Antara Kalteng/Bayu Ilmiawan)
