Pemkab Barut Alokasikan Dana Hibah Rp415 Juta Untuk Keagamaan

id Gunung Timang, Barito Utara, Bupati Nadalsyah, Ompie Herby Ketua DPRD Set Enus Y Mebas, Pemkab Barut Alokasikan Dana Hibah Rp415 Juta Untuk Keagamaan

Pemkab Barut Alokasikan Dana Hibah Rp415 Juta Untuk Keagamaan

Bupati Barito Utara, Nadalsyah. (Foto Humas dan Protokol Pemkab Barito Utara)

Muara Teweh (Antara Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah mengalokasikan dana hibah bidang keagamaan untuk Kecamatan Gunung Timang tahun 2016 sebesar Rp415 juta.

"Bantuan ini untuk pembangunan rumah ibadah, pembinaan umat beragama ataupun kegiatan keagamaan lainnya, yang tentunya tidak luput dari dukungan, partisipasi serta peran aktif dari masyarakat," kata Bupati Barito Utara Nadalsyah saat safari ramadhan di masjid Istiqomah Desa Kandui Kecamatan Gunung Timang, Rabu.

Dalam kegiatan safari ramadhan di desa Kandui itu, Bupati Nadalsyah didampingi Wakil Bupati Ompie Herby Ketua DPRD Set Enus Y Mebas, Wakil Ketua I DPRD Hj Meri Rukaini, Ketua Pengadilan Agama Musthofa Kamal, perwakilan dari Polres dan Kepala SKPD.

Nadalsyah mengatakan, dalam berpuasa dikondisikan untuk selalu bersabar, disiplin, saling tolong menolong dan menebar kasih sayang kepada sesama.

"Jika kita memahami dan menghayati makna dibalik puasa dan berbagai aktifitas ibadah lainnya di bulan suci Ramadhan ini, kita akan menjadi pribadi yang unggul, tangguh dan berkarakter serta bermanfaat bagi masyarakat lainnya," ucapnya.

Bupati mengatakan, bulan suci ramadhan merupakan momentum yang tepat untuk meningkatkan kualitas iman dan taqwa, menimbulkan rasa cinta sesama dan persamaan derajat umat manusia, memparbanyak amal ibadah serta mempererat hubungan tali silaturahmi sesama umat beragama.

"Untuk itu saya menghimbau dan berharap kepada masyarakat Kecamatan Gunung Timang khususnya warga desa Kandui agar tetap solid dalam mempererat tali persaudaraan antar umat beragama," kata lelaki yang akrab disapa Koyem ini.

Dia mengharapkan masyarakat desa Kandui lebih giat lagi dalam gotong royong, bekerjasama dengan aparat pemerintah di tingkat desa dan kecamatan, bahu membahu membangun desa.

"Tentu tujuannya adalah demi kepentingan masyarakat serta kemajuan Kecamatan Gunung Timang," kata Nadalsyah.