Pemeran Harry Potter ini mengatakan, ia senang membiarkan dunia digital melewati dan tetap tidak menyadari apa yang dikatakan tentang dirinya.
"Saya tahu ini bukan ide yang baik," ujar aktor asal Inggris ini, dilansir Skynews.
"Akan tiba waktu dalam hidup saya, untuk memiliki anak atau apapun yang saya mau, ketika saya harus terlibat sebuah kasus dalam kehidupan pribadi saya dan itu jauh lebih sulit untuk dijalani jika anda menggunakan pencitraan publik," ungkap Radcliffe.
"Selain itu, terus terang, saya akan terlibat perkelahian," pungkasnya.
Ia mencotohkan, misalnya terdapat seseorang mencemooh tentang perannya dalam film "Swiss Army Man" melalui twitter, kemudian ia juga bergabung dalam media sosial tersebut, ia pasti akan terkonfrontasi.
"Itu tidak baik. Tidak ada yang pernah menang jika anda berkelahi di Twitter," pungkasnya.
Radcliffe kini sedang mempromosikan film drama kejahatan terbarunya "Imperium", di mana pria 27 tahun ini berperan sebagai agen FBI yang menyamar untuk menyusup organisasi neo-Nazi.
Film ini menjadi salah satu misi Radcliffe untuk menjauhkan karakter Harry Potter yang sangat melekat pada dirinya.
Penerjemah: Sella Panduarsa Gareta