Gubernur: Pilkada Barsel Pertarungan Ide dan Gagasan, Bukan Black Campaign!

id Kalimantan Tengah, Barito Selatan, Gubernur, Sugianto Sabran, Pilkada Barsel, Pertarungan Ide dan Gagasan, Black Campaign

Gubernur: Pilkada Barsel Pertarungan Ide dan Gagasan, Bukan Black Campaign!

Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran. (FOTO ANTARA Kalteng/Ronny NT)

Calon Bupati dan calon wakil bupati yang akan berkompetisi di Pilkada 2017 nanti agar perang ide dan tidak melakukan kampanye hitam (Black Campaign),"
Buntok (Antara Kalteng) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengajak calon Bupati dan calon wakil bupati yang akan berkompetisi dalam Pemilihan kepala daerah Barito Selatan 2017 mendatang dengan kampanye perang ide saat merebut simpati masyarakat.

"Calon Bupati dan calon wakil bupati yang akan berkompetisi di Pilkada 2017 nanti agar perang ide dan tidak melakukan kampanye hitam (Black Campaign)," katanya saat acara pelantikan penjabat Bupati Barsel H Mugeni, SH, MH di Palangka Raya, Jumat.

Dalam berkampanye nanti, colon bupati nanti diharapkan menyampaikan ide-ide besar untuk membangun Barsel supaya menjadi lebih baik dan tidak perlu saling menjelek-jelekan calon satu dan lainnya.

Sugianto Sabran mengatakan, semuanya merupakan masyarakat Kalimantan Tengah dan sesama warga kabupaten Barito Selatan tidak perlu saling menjelekan calon satu dan lainnya tersebut.

"Lakukan kampanye secara baik dengan menyampaikan ide-ide besar dan serahkan sepenuhnya kepada masyarakat Barito Selatan untuk menentukan pilihan sesuai hati nuraninya memilih saudara," kata Gubernur.

Dia yakin, dengan membuat ide besar, maka Pilkada 15 Februari 2017 mendatang akan menghadirkan pemimpin yang sanggup menghadapi tantangan dalam membangun daerahnya menjadi lebih baik lagi ke depannya.

"Marilah menjadi seorang petarung yang baik pada pelaksanaan Pilkada Barsel 2017 nanti," kata Sugianto Sabran.

Gubernur juga mengimbau masyarakat dan organisasi sosial politik, keagamaan dan aparatur pemerintah di Barsel agar terus menciptakan suasana kondusif menyambut Pilkada 15 Februari 2017.

"Hal itu agar pelaksanaan Pilkada bisa terselenggara dengan tertib, lancar, aman dan damai serta seluruh komponen masyarakat bisa menggunakan hak pilihnya secara langsung, umum, bebas dan rahasia," ujar Sugianto Sabran.

Dia juga meminta kepada Aparatur Sipil Negara supaya menjaga netralitasnya pada pelaksanaan Pilkada sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 53/2010 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil.

"Kepada penjabat Bupati Barsel diminta memberikan sanksi tegas kepada Aparatur Sipil Negara yang melanggar ketentuan perundang-undangan yang berlaku tersebut," demikian Sugianto Sabran.