"Informasi terakhir, pada 2017 kita belum ada formasi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) karena masih dalam moratorium pegawai," katanya saat dikonfirmasi di Palangka Raya, Sabtu.
Tak hanya tahun ini (2017), pihaknya pun juga belum yakin bahwa penerimaan CPNS akan dibuka tahun-tahun berikutnya.
"Untuk memenuhi kebutuhan pegawai, sejak 2015 kami telah mengajukan ke kementerian, namun hingga kini belum ada kejelasan adanya formasi penerimaan pegawai," kata Nyta.
Nyta menyatakan akan menyampaikan masalah kebutuhan pegawai di "Kota Cantik" Palangka Raya ini pada agenda Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepegawaian 2017.
"Dalam Rakornas nanti ada beberapa permasalahan yang akan kami sampaikan yang salah satunya terkait kebutuhan formasi ASN. Kita kekurangan guru dan tenaga pendidik dan kendala selama ini karena adanya moratorium. Akhirnya pegawai kita tidak terpenuhi," katanya.
Nyta berharap, moratorium tersebut bisa dikecualikan terutama bagi penambahan tenaga guru dan tenaga kesehatan.
"Apalagi selama tahun ini ada sekitar 100 pegawai yang didominasi guru akan pensiun," kata Nyta.
