Bawaslu Nilai KPU Palangka Raya Bekerja Profesional

id bawaslu kalteng, Satriadi, KPU Kota Palangka Raya, KI, Kalteng, KPU Palangka Raya, Bawaslu Nilai KPU Palangka Raya Bekerja Profesional

Bawaslu Nilai KPU Palangka Raya Bekerja Profesional

Ketua Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kalimantan Tengah, Satriadi. (Istimewa)

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Ketua Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kalimantan Tengah, Satriadi, MAP menilai kerja Komisi Pemilihan Umum Kota Palangka Raya dalam tahapan pilkada setempat sudah profesional dan terbuka.

"Keterbukaan KPU Kota Palangka Raya membuat Panwas bersama Bawaslu Kalteng mudah melakukan pengawasan terhadap berbagai tahapan pilkada yang sedang dan akan dilaksanakan KPU Kota," kata Satriadi yang juga mantan Ketua Komisi Informasi Kalteng itu di Palangka Raya, Rabu.

Walaupun begitu, pengawasan terhadap kinerja KPU Kota Palangka Raya tetap dilakukan secara ketat. "Kita mengedepankan pencegahan, maka setiap pekerjaan KPU terus diperhatikan dan komunikasi ditingkatkan," ucapnya.

Satriadi mengharapkan partisipasi seluruh lapisan masyarakat agar proaktif menyampaikan informasi maupun laporan, baik itu proses maupun pelaksanaan di lapangan terkait tahapan Pilkada 2018.

Dia mengatakan Panwas Kabupaten/Kota se-Kalteng tidak hanya aktif memperbaharui perkembangan di lapangan kepada Bawaslu Provinsi, namun juga bergerak cepat apabila menerima informasi dari pihak manapun terkait tahapan Pilkada.

"Bawaslu bersama Panwaslu se-Kalteng tetap menjalankan fungsi-fungsi pengawasan sesuai jenjangnya. Dalam tiap tahapan selalu ada pengawasan, apakah patokan jadwal hingga pelaksanaan apa yang sudah disusun KPU," kata Satriadi.

Sebelumnya, KPU Kota Palangka Raya mengatakan bahwa sebanyak empat pasang bakal calon perseorangan tidak memenuhi syarat minimal usai berkas dukungannya dilakukan verifikasi administrasi.

Komisioner KPU Kota Palangka Raya, Wawan Wiraatmaja mengatakan keempat pasangan bakal calon tersebut ialah Yuliustry-Fathul Munir, Nampung-Budi Santoso, Dagut-Fitriadi dan Rizky Mahendra-Daryana.

"Dari lima pasangan bakal calon yang telah mendaftar, usai berkas dukungan dilakukan verifikasi administrasi hanya pasangan Rusliansyah-Rogas Usup yang memenuhi syarat minimal dukungan yang mencapai 19.700 dukungan," kata Wawan.