Sampit (Antaranews Kalteng) - PT Globalindo Alam Perkasa (GAP) sangat serius membantu Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, dalam mencegah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan.
Kali ini, anak perusahaan Musim Mas Group ini kembali menggelar pelatihan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan. Pesertanya adalah Tim Balakar Desa di sekitar perusahaan dengan instruktur dari Manggala Agni Sampit dan disaksikan unsur Forum Koordinasi Perangkat Kecamatan Kotabesi.
Tujuh Tim Balakar Desa yang mengikuti pelatihan itu berasal dari dua kecamatan. Yakni dari Desa Kandan, Camba, Soren, Simpur dan Palangan Kecamatan Kotabesi, serta Desa Natai Baru dan Bagendang Tengah Kecamatan Mentaya Hilir Utara.
PT Globalindo Alam Perkasa tidak ingin kebakaran lahan dan kabut asap parah seperti tahun 2015 lalu terulang lagi. Karena itu, selain menjaga areal perkebunan kelapa sawit mereka agar tidak terjadi kebakaran lahan, perusahaan ini juga membantu peralatan pemadam kebakaran serta memfasilitasi pelatihan penanggulangan kebakaran bagi Tim Balakar, khususnya desa-desa di sekitar perusahaan mereka.
Kegiatan ini melibatkan instansi pemerintah seperti Instansi Pemerintah diantaranya Manggala Agni BKSDA Kalteng di Kabupaten Kotawaringin Timur, pemerintah Kecamatan Kotabesi, Kapolsek Kotabesi, dan Koramil Kotabesi beserta jajarannya.
Peserta langsung diberi pelatihan lapangan tentang penggunaan peralatan pemadam kebakaran serta teknik pemadaman kebakaran. Harapannya, pengetahuan yang didapat membuat Tim Balakar desa menjadi lebih sigap dan terampil menanggulangi jika terjadi kebakaran.
Camat Kotabesi, Sutimin sangat mengapresiasi inisiatif PT Globalindo Alam Perkasa dalam membantu pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan. Pemerintah daerah dan masyarakat desa sangat terbantu karena pihak perusahaan membantu peralatan dan melatih tim Balakar Desa agar lebih sigap.
"Kami berterima kasih karena PT Globalindo Alam Perkasa yang telah memprakarsai dan melaksanakan kegiatan ini secara rutin setiap tahun. Karena bagaimanapun juga, penanggulangan kebakaran hutan dan lahan menjadi tanggung jawab kita bersama, dalam hal ini pemerintah, investor dan masyarakat," kata Sutimin.
Sutimin berharap kegiatan tersebut berkesinambungan karena sangat bermanfaat bagi masyarakat dan daerah. Peran PT Globalindo Alam Perkasa sangat membantu karena kemampuan pemerintah daerah juga terbatas.
General Manager PT Globalindo Alam Perkasa, Darman mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Masyarakat Bebas Api (MBA) yang dijalankan perusahaan mereka sejak beberapa tahun terakhir.
Kegiatan ini salah satu bentuk upaya menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang bahaya api dan membekali Tim Balakar Desa tentang cara penanggulangan kebakaran lahan dan hutan. Masyarakat diharapkan turut mencegah atau meminimalisir kebakaran, khususnya di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur.
"Tahun 2018 ini kami berharap desa-desa di sekitar perusahaan lebih giat lagi menjaga daerahnya. Bagi desa yang wilayahnya nol atau nihil kebakaran, maka akan kembali kami beri reward, sesuai MoU (nota kesepakatan) pada bulan Juli 2017-Juni 2018 antara pemerintah desa dengan PT Globalindo Alam Perkasa," kata Darman.
Musim Mas Group bersama anak perusahaannya sudah beberapa tahun terakhir menjalankan program yang mereka sebut Masyarakat Bebas Api. Dalam program ini, pihak perusahan memfasilitasi penyuluhan dan pelatihan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, memberi bantuan peralatan pemadam kebakaran untuk Tim Balakar Desa, serta memberi hadiah untuk desa yang mampu mencegah kebakaran lahan atau nihil kebakaran lahan di desa mereka.
Sementara itu, sosialisasi dan pelatihan pencegahan kebakaran hutan dan lahan dilaksanakan pada tanggal 28 Maret 2018 lalu di Estate Tanah Mas dan pada 11 April 2018 di Kecamatan Kotabesi. Kegiatan ditutup dengan berfoto bersama antara pihak perusahaan sebagai pemrakarsa kegiatan, Manggala Agni BKSDA, camat, kapolsek, danramil, kepala desa, tim balakar dan masyarakat.
PT Globalindo Alam Perkasa latih masyarakat 7 desa tanggulangi karhutla
Tim balakar dari tujuh desa di dua kecamatan mengikuti pelatihan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan yang dilaksanakan PT Globalindo Alam Perkasa. (Foto Dokumentasi PT GAP)
