Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Tengah mengajak seluruh elemen Bangsa Indonesia, khususnya masyarakat di provinsi itu, menjadikan peringatan Hari Lahir Ke-73 Pancasila sebagai momentum merevitalisasi dan mengaktualisasikan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
"Di tengah-tengah melemahnya kondisi tali perekat rasa kebangsaan, namun kita melihat dan merasa gembira bercampur haru karena telah timbul kembali kesadaran kebangsaan serta nasionalisme Indonesia," ucap Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak di Palangka Raya, Jumat sore.
Ia menyampaikan ajakan tersebut saat memperingati Hari Lahir Pancasila yang digagas oleh Polda Kalteng dan dihadiri sejumlah pejabat serta para tokoh agama dan masyarakat di Tugu Soekarno Kota Palangka Raya.
Kesadaran tersebut, katanya, menunjukkan bahwa Pancasila memiliki arti penting bagi Bangsa Indonesia, sebagai dasar dan ideologi negara, falsafah hidup, serta alat pemersatu bangsa pada era globalisasi yang penuh dengan tantangan dan dinamika kehidupan baru.
Dia mengatakan digelarnya peringatn Hari Lahir Pancasila yang dipusatkan di Tugu Soekarno Kota Palangka Raya itu, juga sebagai upaya memperkuat nilai-nilai kebangsaan, bahwa Indonesia terdiri atas beragam suku, agama, dan adat istiadat.
"Meskipun berbeda-beda suku, agama, dan adat istiadat namun kita tetap satu kesatuan. Jadikanlah perbedaan sebagai kekayaan," kata Razak.
Kapolda Kalteng Brigjend Pol Anang Revandoko menegaskan bahwa digelarnya peringatan Hari Lahir Pancasila di Tugu Soekarno Kota Palangka Raya karena tempat itu merupakan lokasi pemancang didirikannya Kota Palangka Raya yang merupakan bagian dari Indonesia.
"Di lokasi ini pula Soekarno sebagai Presiden pertama Indonesia pada tahun 1957 menegaskan bahwa dari sinilah nantinya akan menjadi pusat pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Anang.
Peringatan Hari Lahir Pancasila juga diisi dengan testimoni oleh Sabran Ahmad, salah seorang tokoh pendiri sekaligus yang hadir dalam pemancangan berdirinya Kota Palangka Raya yang dilakukan langsung oleh Presiden Soekarno pada waktu itu.
Berita Terkait
PLN UID Kalselteng luncurkan ManBill University tingkatkan "customer experience"
Sabtu, 4 Mei 2024 17:29 Wib
Dinas Kesehatan Barito Utara periksa kebugaran 145 JCH
Sabtu, 4 Mei 2024 16:50 Wib
Puluhan pembalap ikuti Kejurnas Grasstrack Region IV Kalimantan di Gumas
Sabtu, 4 Mei 2024 16:14 Wib
DPRD Katingan sampaikan 12 rekomendasi terhadap LKPJ Bupati
Sabtu, 4 Mei 2024 16:08 Wib
KPU Katingan tetapkan perolehan kursi dan 25 caleg DPRD
Sabtu, 4 Mei 2024 16:01 Wib
Pemerintah diminta petakan potensi dampak gelombang panas
Sabtu, 4 Mei 2024 15:09 Wib
Indonesia berpeluang tembus final Piala Uber 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 15:08 Wib
Uji coba kereta otonom tanpa rel pada Juli di IKN
Sabtu, 4 Mei 2024 15:06 Wib