PUPR Bartim rencanakan peningkatan jalan Dayu-Balawa-Murutuwu

id dinas PUPR Bartim,jalan dayu-balawa, murutuwu

PUPR Bartim rencanakan peningkatan jalan Dayu-Balawa-Murutuwu

Salah satu titik kerusakan pada Jalan Dayu-Balawa, tepatnya di wilayah Puruwian RT 8 Desa Dayu Kecamatan Karusen Janang. (Foto Jurnalis Warga/ Ariyos PL)

Tamiang Layang (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat setempat berencana melakukan peningkatan jalan Dayu-Balawa-Murutuwu.

"Untuk peningjatan jalan Dayu-Balawa, kita rencanakan akan dianggarkan oada tahun anggaran 2019," kata Plt Kepala Dinas PUPR Bartim Ir Alvianson melalui Kabid Bina Marga, Dodi ST di Tamiang Layang, Minggu.

Jalan Dayu - Balawa dinilai sangat penting sebagai penghubung antara  Kecamatan Karusen Janang dengan Kecamatan Paju Epat.

Menurutnya, jalan  Dayu-Balawa dengan panjang 8 KM, tidak teranggarkan pada tahun anggaran 2018 karena perlu penanganan khusus pasca rusak dilintasi truk pengangkut sawit. Hal ini menyebabkan dana yang diperlukan untuk peningkatan jalan tersebut perlu anggaran yang cukup besar.

Kerusakan jalan Dayu-Balawa akibat dilintasi truk pengangkut sawit sudah ditindaklanjuti Pemerintah Kabupaten Bartim melalui rapat koordinasi (rakor) Forum Lalu Lintas dan Angkutan Daerah yang melibat instansi teknis Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan, serta Satlantas Polres Bartim.

Jika dilakukan peningkatan tahun ini, dikhawatirkan akan dilintasi truk peangkutan sawit lagi dan kemudian rusak sehingga mengakibatkan anggaran menjadi mubazir.

Sedangkan jalan Murutuwu-Balawa dilakukan peningkatan fungsional pada tahun anggaran 2018 sebesar Rp500 juta.

"Jalan Dayu - Balawa memiliki panjang 8 KM ada beberapa titik yang rusak parah. Sedangkan jalan Murutuwu - Balawa  sepanjang 7,06 KM sudah fungsional dan dilakukan peningkatan tahun ini sebesar Rp500 juta," katanya.

Terpisah, Kades Dayu Emilia mengatakan, masyarakat sangat berharap jalan Dayu-Balawa bisa diperbaiki. Sebab, jalan tersebut juga merupakan jalan warga menuju kebun.

"Hanya perbaikan jalan itu yang diharapkan masyarakat," katanya.