Disbudpar Kotim promosikan keindahan Pantai Satiruk

id Disbudpar Kotim promosikan keindahan Pantai Satiruk,Pariwisata,Fajrurrahman,Pulau hanaut

Disbudpar Kotim promosikan keindahan Pantai Satiruk

Pantai Satiruk berpotensi dikembangkan menjadi objek wisata unggulan baru di Kabupaten Kotawaringin Timur. (Foto Disbudpar Kotim)

Sampit (Antaranews Kalteng) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, mempromosikan Pantai Satiruk sebagai objek wisata andalan baru di wilayahnya.

"Tim sudah turun melakukan pemetaan dan pendokumentasian potensi objek wisata pantai itu. Pemandangannya sangat bagus dan menarik. Kami yakin ini bisa dikembangkan," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotawaringin Timur Fajrurrahman di Sampit, Minggu.

Pantai Satiruk terletak di Dusun Cemeti, Desa Satiruk, Kecamatan Pulau Hanaut. Hamparan pantai sepanjang 25 kilometer dengan pasir putih dan rimbun pepohonan hutan bakau di sekitar pantai, menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Saat ini, Kabupaten Kotawaringin Timur memiliki Pantai Ujung Pandaran di Kecamatan Teluk Sampit, yang menjadi objek wisata andalan.

Pantai Satiruk bisa menjadi objek wisata andalan baru. "Pantai ini lebih aman dari hantaman abrasi, berbeda dari Pantai Ujung Pandaran yang saat ini terus dilanda abrasi," katanya.

Menurut Fajrurrahman, kondisi Pantai Satiruk masih alami dan dengan mudah ditemukan berbagai jenis burung seperti bangau dan camar, yang bergerombol di pinggir pantai, maupun di pepohonan sekitar pantai.

Untuk mencapai Pantai Satiruk, wisatawan harus menggunakan transportasi air karena Kecamatan Pulau Hanaut berada di seberang sungai dan belum terhubung jalan darat menuju pusat Kota Sampit. Namun pada 2018, pemerintah daerah mulai membangun jalan dari jembatan di Desa Cempaka Mulia Timur, Kecamatan Cempaga, melintasi Kecamatan Seranau dan Pulau Hanaut hingga ke batas Kabupaten Katingan.

Menurut Fajrurrahman, pembangunan jalan yang dibiayai sistem tahun jamak selama tiga tahun itu akan membawa dampak besar bagi pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Seranau dan Pulau Hanaut. Imbasnya juga akan positif bagi pengembangan Pantai Satiruk karena wisatawan menjadi lebih mudah mencapai pantai tersebut.

"Kami berharap, selain Pantai Ujung Pandaran yang mulai tahun ini akan dibenahi besar-besaran agar lebih bagus dan menarik, nantinya Pantai Satiruk juga akan menjadi pilihan baru bagi wisatawan. Semua potensi pariwisata akan terus kami gali," ujar Fajrurrahman.

Menurut dia, saat ini mulai banyak wisatawan datang ke Pantai Satiruk meski dengan berbagai keterbatasan prasarana dan sarana yang ada. Pengembangan objek wisata itu diharapkan mampu menggerakkan perekonomian masyarakat setempat.

Ia mengatakan pemerintah daerah serius mengembangkan sektor pariwisata dan bertekad menjadikan daerah ini sebagai tujuan wisata di Kalimantan Tengah. Sektor pariwisata, tambah Fajrurrahman, mampu menjadi sektor andalan untuk meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.