Waspadai bencana karhutla di Palangka Raya

id DPRD Palangka Raya,Karhutla,Waspadai bencana karhutla di Palangka Raya,Rusdiansyah

Waspadai bencana karhutla di Palangka Raya

Anggota Komisi C DPRD Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, Rusdiansyah. (Foto Antara Kalteng/Rendhik Andika)

Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Rusdiansyah meminta kepada seluruh elemen masyarakat setempat, untuk mewaspadai bencana kebarakan hutan dan lahan disaat musim kemarau.

"Akibat kebakaran hutan dan lahan begitu sangat berdampak bagi masyarakat luas, terutama bagi kesehatan, roda perekonomian mengalami kelumpuhan, hingga mengalami kematian akibat inspeksi saluran pernapasan akut (ISPA)," kata Rusdiansyah di Palangka Raya, Senin.

Meskipun dalam beberapa hari ini kota berjuluk 'Kota Cantik' sempat diguyur hujan dengan itensitas sedang, pihaknya berharap masyarakat bisa menjaga situasi seperti saat ini, agar tidak ada lagi terjadi kebakaran hutan dan lahan seperti di tahun 2015 . 

Baca juga: Polda Kalteng tahan 16 orang pembakar lahan

Selain itu, pemerintah setempat beserta perangkatnya diminta wajib memantau beberapa kecamatan di kota setempat yang berpotensi terjadi karhutla.

"Kalau masyarakat dan instansi yang menangani karhutla ini saling berkoordinasi, saya yakin karhutla di daerah kita tidak akan terjadi seperti yang sudah-sudah," ucap Rusdiansyah yang akrab dipanggil Uwah. 

Anggota Komisi C  itu menambahkan, ia sepakat dengan aparat penegak hukum yang memberikan hukuman kurungan penjara bagi para pelaku pembakar hutan dan lahan, karena terbukti melakukan hal tersebut.

Baca juga: Dua tersangka pembakar lahan di Palangka Raya terancam 12 tahun penjara

Hal itu dilakukan aparat setempat, tidak lain bertujuan untuk menekan terjadinya karhutla di daerah kita. Namun yang paling utama adalah melakukan pencegahan sejak dini yang paling terpenting. 

"Kalau sosialisasi sudah dilakukan, instansi terkait juga sudah bekerja sama dengan masyarakat terus inten dilakukan bahkan pencegahan dini juga sudah dilakukan, tentu bencana tersebut tidak akan terjadi. Apalagi anggaran untuk karhutla juga sudah disediakan oleh pemerintah setempat dalam menanggulanginya," tandasnya.