Jakarta (Antaranews Kalteng) - Gading Marten mengungkapkan keputusan untuk bercerai dengan Gisella Anastasia telah melalui proses pembicaraan oleh kedua belah pihak.
Untuk itu, dia pun tidak ingin ada yang disalahkan akibat perceraian ini. Kalaupun ada yang harus disalahkan, Gading Marten sebagai laki-laki merasa pantas menerimanya.
"Ya sedih sih, kita tidak saling menyalahkan. Kalau ada yang disalahkan, saya sebagai laki-laki yang harus disalahkan," ucap Gading Marten saat berbincang di Jakarta, Rabu.
Menurut Gading, masing-masing pihak telah saling memahami kesalahannya. Selain itu, keputusan berat ini diambil setelah melalui proses yang cukup panjang.
"Itu semua udah bagian dari proses yang nggak tiba-tiba hari ini ngomong mau cerai. Setiap masalah ada akibat kita berusaha memahami kesalahan kita, ya memang harus dihadapi aja," tambah Gading.
Meski sudah tidak dalam ikatan suami-istri lagi, namun Gading Marten dan Gisel akan tetap memberikan perhatiannya kepada buah hati semata wayangnya, Gempita Nora Marten.
"Untuk Gempita sampai kapanpun saya tetap jadi ayahnya dan Gisel sampai kapanpun tetap ibunya," pungkasnya.
Berita Terkait
Polisi kembali periksa Gisel terkait kasus video asusila
Jumat, 10 Desember 2021 17:38 Wib
Gisel minta maaf dan berharap bisa menata hidup kembali
Kamis, 7 Januari 2021 8:44 Wib
Gisel akan diperiksa pada 4 Januari 2021
Rabu, 30 Desember 2020 17:09 Wib
Gisel mengaku dalam pengaruh minuman keras saat membuat video asusila
Rabu, 30 Desember 2020 16:51 Wib
Gisel terancam 12 tahun penjara akibat kasus video asusila
Selasa, 29 Desember 2020 16:19 Wib
Polisi tetapkan Gisel sebagai tersangka kasus video asusila
Selasa, 29 Desember 2020 15:33 Wib
Akhirnya! Gisel akui pemeran video asusila yang mirip dirinya
Selasa, 29 Desember 2020 15:30 Wib
Gisel kembali dipanggil Polda Metro Jaya
Selasa, 22 Desember 2020 16:59 Wib