Kepala desa di Sukamara diingatkan tidak diskriminatif

id Kepala desa di Sukamara diingatkan tidak diskriminatif,Bupati,Sukamara,Windu Subagio,Kepala desa,Pilkades

Kepala desa di Sukamara diingatkan tidak diskriminatif

Bupati Sukamara H Windu Subagio saat melantik Kepala Desa Sungai Pasir Ahmad Humaidi dalam pelantikan enak kepala desa, Rabu (26/6/2019). (Foto Antara Kalteng/Gusti Jainal)

Sukamara (ANTARA) - Bupati Sukamara Kalimantan Tengah H Windu Subagio mengingatkan seluruh kepala desa tidak diskriminatif atau membeda-bedakan dalam melayani seluruh lapisan masyarakat.

“Kepala desa terpilih saya minta merangkul semua pihak dan memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada warga tanpa diskriminasi. Tidak ada lagi pendukung dan bukan pendukung, semua warga sudah menjadi tanggung jawab kepala Desa,” kata Windu di Sukamara, Rabu.

Windu melantik enam kepala desa terpilih hasil pemilihan kepala desa serentak yang dilaksanakan pada 2019 ini. Pelantikan dilaksanakan di aula Kantor Bupati Sukamara.

Kepala desa yang dilantik yaitu Didi Burhadi sebagai Kepala Desa  Air Dua, Nadi sebagai Kepala Desa Natai Sedawak, Maryono sebagai Kepala Desa Bikut Sungkai, Masturi sebagai Kepala Sekuningan Baru, Suhartono sebagai Kepala Desa Bangun Jaya dan Ahmad Humaidi sebagai Kepala Desa Sungai Pasir.

Windu menegaskan, dengan telah dilantiknya kepala desa terpilih pada hari ini diharapkan kepada masyarakat desa untuk mendukung dan membantu kepala desa dalam melaksanakan tugasnya.

Semua pihak diminta bahu membahu dalam menggali potensi yang ada untuk membangun desa untuk menyongsong masa depan yang lebih gemilang dan melupakan perbedaan yang mungkin muncul selama proses pemilihan kepala desa.

Ia mengatakan, sebagai seorang pemimpin hendaknya kepala desa dapat menerima kritik dan saran dari masyarakat. Kepala desa harus melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang telah diamanahkan dengan segenap kemampuan yang ada.

Kepala desa diminta bekerja dengan penuh tanggung jawab, benar, jujur, cerdas, ikhlas dan tuntas serta adil dan tidak pilih kasih. Harus pula menunjukkan kepada masyarakat desa bahwa mereka telah memilih orang yang tepat dengan cara bekerja keras mencurahkan pikiran dan tenaga untuk melayani masyarakat.

“Saya berpesan kepada kepala Desa untuk melanjutkan program yang baik yang sudah direncanakan oleh kepala desa yang lama dan itu untuk kepentingan masyarakat, seperti halnya saya juga melanjutkan program yang sangat baik oleh pemerintahan sebelumnya,” ucap Windu.

Windu meminta kepala desa melibatkan semua unsur masyarakat seperti BPD, LPMD, RW, RT dan komponen masyarakat lainnya.

"Keterlibatan masyarakat ini sangat diperlukan untuk memperoleh dukungan dalam pelaksanaannya sehingga beban saudara sebagai penanggung jawab pembangunan di desa menjadi lebih ringan,” tambahnya.