Polres Barito Timur latihan menembak dengan pistol baru

id Polres Barito Timur latihan menembakdengan pistol baru,Polres Bartim,Barito Timur,Lapangan Tembak,Zulham Effendi

Polres Barito Timur latihan menembak dengan pistol baru

Kapolres Barito Timur AKBP Zulham Effendy mengenalkan fungsi pistol HS-9 kepada Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas saat latihan menembak di Mako Polres Barito Timur di Tamiang Layang, Senin (23/9/2019). ANTARA/Habibullah

Tamiang Layang (ANTARA) - Polres Kabupaten Barito Timur mengadakan latihan menembak dengan senjata api jenis baru jenis pistol HS-9 yang baru diterima dari Mabes Polri melalui Polda Kalimantan Tengah.

"Tujuannya untuk melatih keterampilan anggota kepolisian dengan senjata baru jenis pistol HS agar bisa lebih memaksimalkan kinerjanya dalam upaya melindungi keamanan masyarakat di Kabupaten Barito Timur," kata Kapolres Barito Timur AKBP Zulham Effendy di Tamiang Layang, Senin.

Zulham mengatakan, latihan menembak sebagai perkenalan senjata api baru jenis pistol HS-9 karena cara menggunakannya berbeda dengan jenis revolver.

Senjata pistol HS-9 tersebut nantinya digunakan para Kepala Satuan, Kapolsek, Kanit Reskrim dan semua anggota Reskrim yang ada di lapangan. 

Zulham melarang senjata api yang baru tersebut digunakan untuk semena-mena terhadap masyarakat. Fungsi senjata tersebut justru sebagai upaya untuk lebih melindungi masyarakat.

Selain itu, latihan menembak itu sekaligus menjadi seremonial peletakan batu pertama pembangunan lapangan tembak Sanika Satyawada yang mulai dibangun PT Adaro Indonesia dan mitra kerja.

Pembangunannya dilaksanakan langsung oleh pihak rekanan yang berpartisipasi membangun lapangan tembak tersebut. Setelah selesai, lapangan tembak akan dihibahkan ke Polres Barito Timur.

Lapangan tembak Sanika Satyawada itu nantinya digunakan sebagai latihan menembak anggota Polri dan Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) untuk melatih atlet-atlet untuk menembak.

Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas mengatakan, jika selesai lapangan tembak tersebut akan menjadi sarana pelengkap fasilitas olahraga di daerah itu.

"Sarana olahraga yang dibangun tahun ini menggunakan dana CSR dari PT Adaro dan mitra kerja yakni lapangan bola, lapangan grass track dan panjat tebing," kata Ampera.

Menurutnya, dengan bertambahnya sarana olahraga maka diharapkan bisa mendongkrak prestasi di bidang olahraga tersebut. Selain itu, untuk mempopulerkan nama Kabupaten Barito Timur melalui prestasi di bidang olahraga.