Ini keluhan emak-emak di Sampit kepada legislator Kotim

id Ini keluhan emak-emak di Sampit kepada legislator Kotim,DPRD Kotim,Muhammad Kurniawan Anwar,Kotim,Reses,Kotawaringin Timur,Sampit

Ini keluhan emak-emak di Sampit kepada legislator Kotim

Anggota Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur Muhammad Kurniawan Anwar dikelilingi kaum perempuan alias emak-emak saat reses perorangan di Kelurahan Ketapang. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

Sampit (ANTARA) - Reses perorangan anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah Muhammad Kurniawan Anwar dimanfaatkan warga Kota Sampit, termasuk kaum perempuan atau emak-emak untuk menyampaikan aspirasi kepada legislator agar diperjuangkan.

"Banyak keluhan dan aspirasi yang disampaikan warga, tetapi umumnya terkait infrastruktur. Selain ibu-ibu, ada juga bapak-bapak yang menyampaikan aspirasi," kata anggota Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur Muhammad Kurniawan Anwar di Sampit, Jumat.

Pekan tadi Kurniawan melaksanakan reses perorangan ke daerah pemilihannya di daerah pemilihan 1 yakni Kecamatan Mentawa Baru Ketapang. Banyak aspirasi yang didapatnya dari masyarakat saat berkunjung dan berdialog dengan warga di sejumlah tempat.

Seperti saat bertemu warga di Jalan H Imbran Kelurahan Ketapang. Dia banyak menyerap aspirasi dari warga yang sebagian merupakan kaum perempuan atau akrab dengan sebutan emak-emak.

Sebagian besar warga meminta pemerintah memperbaiki kerusakan jalan yang terjadi di sejumlah tempat. Meski lingkungan mereka berada di pusat Kota Sampit, namun ternyata banyak kerusakan jalan di wilayah itu.

Peningkatan jalan harus dilakukan agar aktivitas masyarakat semakin lancar sehingga berdampak positif terhadap kegiatan ekonomi. Masyarakat sangat berharap pemerintah memprioritaskan usulan mereka meski saat ini pemerintah daerah sedang dipusingkan dengan defisit anggaran APBD 2020 yang diperkirakan cukup besar.

"Banyak jalan-jalan berlubang, jembatan yang sudah tidak layak dan berbahaya, siring atau gorong-gorong yang sudah tidak optimal karena apabila musim penghujan, akan terjadi banjir akibat saluran air tidak lancar," kata Kurniawan.

Baca juga: Legislator Kotim sayangkan Dermaga Pelangsian belum difungsikan

Politisi Partai Amanat Nasional ini berjanji akan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Dia akan menyampaikan masalah itu saat pembahasan bersama eksekutif nanti dengan harapan akan dimasukkan dalam program prioritas.

"Kelurahan Ketapang merupakan daerah padat penduduk, tetapi banyak janji peningkatan infrastruktur yang tidak terealisasi selama bertahun-tahun," timpal Kurniawan.

Sementara itu terkait kebersihan lingkungan, Kurniawan mendorong pemerintah kabupaten menggalakkan gerakan sadar kebersihan dari tingkat atas hingga tingkat RT. Kurniawan bahkan mendukung jika pemerintah kabupaten memberikan bonus untuk daerah yang berhasil menjaga kampungnya sehingga selalu 
bersih, aman dan kekeluargaan.