Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Sarwani mengajak semua pihak, baik pemerintah provinsi, kabupaten/kota serta masyarakat agar bergandengan tangan dan gotong royong mengatasi banjir yang masih terjadi di sejumlah wilayah.
Permasalahan banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di provinsi bukan hanya dikarenakan tingginya curah hujan dan meluapnya air sungai tapi juga kurang optimalnya drainase, kata Sarwani di Palangka Raya, Senin.
"Pemerintah provinsi bersama kabupaten/kota harus lebih optimal menata drainase, agar air mengalir lebih lancar. Peran masyarakat pun diperlukan dengan tidak menutup dan tidak membuang sampah ke drainase," tambahnya.
Mengenai banyaknya wilayah, khususnya pemukiman masyarakat di Kota Palangka Raya yang tergenang air, Anggota Komisi 4 DPRD Kalteng itu menganggap hanya dapat diatasi apabila pemerintah provinsi dan kota mengoptimalkan koordinasi.
Dia mengatakan perbaikan dan penataan drainase di Kota Palangka Raya perlu ditangani secara bersama-sama. Sekalipun membangun dan memperbaiki drainase menjadi tanggungjawab pemerintah kota, tetap Pemprov perlu juga ikut membantu.
"Saya yakin desain penataan drainase di Kota Palangka Raya sudah ada. Tinggal diikuti dan dioptimalkan pembangunannya," ucap Sarwani .
Baca juga: Ketua DPRD optimis toleransi antar umat beragama di Kalteng terus meningkat
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan III meliputi Kabupaten Kotawaringin Barat, Lamandau dan Sukamara itu juga melihat selokan di pemukiman masyarakat di Kota Palangka Raya masih banyak yang kecil dan sempit.
Dia pun menyarankan pemkot dan pemprov memberikan perhatian terhadap selokan di pemukiman masyarakat. Sebab, selokan yang kecil dan sempit serta tersumbat, juga dapat membuat genangan air dan banjir.
"Jadi, saya menyarankan agar menangani dan mengatasi banjir ini secara menyeluruh. Semua pihak pun harus bergandengan tangan dan gotong royong mengatasinya," demikian Sarwani.
Baca juga: Sigit tegaskan siap bertarung di Pilkada Kalteng
Baca juga: DPRD Kalteng dan DPD RI bersinergi perjuangkan aspirasi masyarakat
Berita Terkait
Alat cuci darah lokal pertama dan kedua se-ASEAN milik Indonesia
Kamis, 19 Desember 2024 13:59 Wib
Kelola pikiran agar tidak mengalami kelelahan saraf sensorik
Kamis, 19 Desember 2024 13:56 Wib
Bahaya tidur menggunakan lensa kontak
Kamis, 19 Desember 2024 13:50 Wib
Pemprov Kalteng kembali selenggarakan GPM jelang Natal dan Tahun Baru 2025
Kamis, 19 Desember 2024 6:18 Wib
Pj Bupati Pulpis minta perempuan terus tingkatkan potensi diri
Rabu, 18 Desember 2024 19:11 Wib
DPMD Kapuas libatkan BUMDes dalam program nasional makan gizi gratis
Rabu, 18 Desember 2024 18:57 Wib
Pj Bupati Kobar: Pelayanan primer bagian penting pendekatan ke masyarakat
Rabu, 18 Desember 2024 18:46 Wib
Pemkot Palangka Raya diminta terus gelar operasi pasar murah
Rabu, 18 Desember 2024 18:25 Wib