Penambahan kasus baru positif COVID-19 Kalteng sebagian transmisi lokal

id Virus corona, covid 19 kalteng, transmisi lokal, kluster gowa, kalimantan tengah, kobar, palangka raya, kotawaringin barat, tim gugus tugas

Penambahan kasus baru positif COVID-19 Kalteng sebagian transmisi lokal

Ilustrasi - Petugas medis memindahkan pasien ke ruang isolasi dalam simulasi penanganan pasien corona. (ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO)

Palangka Raya (ANTARA) - Tim Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah kembali merilis data terbaru, mengenai perkembangan terkini penanganan pandemi COVID-19 di wilayah setempat pada Rabu (15/4) sore.

"Ada penambahan jumlah kasus positif COVID-19 di Kalteng dan secara kumulatif totalnya kini menjadi sebanyak 33 kasus, terdiri dari 23 orang dalam perawatan, 8 orang sembuh dan 2 orang meninggal," jelas Ketua Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Kalteng Sugianto Sabran di Palangka Raya.

Sementara itu, Wakil Ketua Pelaksana Harian Tim Gugus Tugas COVID-19 Kalteng Suyuti Syamsul mengatakan, penambahan kasus positif sebanyak delapan orang, yaitu empat orang dari Kotawaringin Barat dan empat orang dari Palangka Raya. Empat orang dari Kotawaringin Barat tersebut, semuanya termasuk dalam kluster Gowa.

"Sementara itu empat orang dari Palangka Raya, terdiri dari satu orang kluster Gowa dan tiga orang lainnya merupakan transmisi lokal," katanya.

Sebaran kasus positif itu secara keseluruhan, meliputi Palangka Raya 19 orang, 8 diantaranya sembuh dan 1 meninggal, Katingan 1 orang dan belum sembuh, Kotawaringin Timur 3 orang dan belum ada yang sembuh.

Selanjutnya Kotawaringin Barat 8 orang dan belum ada yang sembuh, Barito Timur 1 orang dan belum sembuh, serta Kapuas 1 orang dan telah meninggal.

Sementara itu, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 68 orang, terdiri dari Palangka Raya 16 orang, Kotawaringin Barat 4 orang, Barito Utara dan Kotawaringin Timur masing-masing 7 orang.

Kemudian Murung Raya 10 orang, Pulang Pisau dan Katingan masing-masing 5 orang, Barito Selatan 6 orang, Gunung Mas 3 orang, Kapuas 2 orang, serta Lamandau dan Barito Timur masing-masing 1 orang.

Selanjutnya orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 374 orang, berkurang sebanyak 38 orang dari hari sebelumnya yang berjumlah 412 orang. ODP terbanyak ada di Kotawaringin Barat yakni sebanyak 75 orang.