“PDP kita yang dirawat di RS Doris Sylvanus ternyata dari hasil swab, keluar hasil labnya positif,” ucap Maria saat memberi keterangan kepada awak media, di Kuala Kurun, Rabu.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gumas ini menyebut, yang bersangkutan merupakan seorang perempuan dan berasal dari Kecamatan Kurun. Pihaknya pun akan segera melakukan tracing atau pelacakan ke lokasi.
Baca juga: Seorang PDP Gumas meninggal dan dimakamkan sesuai protokol COVID-19
Dari informasi sementara yang didapat, ujar dia, yang bersangkutan ini sudah sekian tahun tinggal di luar Kabupaten Gumas. Nantinya kepastian itu akan didapat berdasarkan hasil pelacakan.
“Kami akan tracing ke lokasinya, memastikan kebenaran informasi tersebut. Yang bersangkutan ini tidak dirawat di Kuala Kurun, dia dirawat langsung di rumah sakit di Palangka Raya,” bebernya.
Masyarakat Kabupaten Gumas diminta untuk tidak panik, namun harus selalu waspada dan disiplin dalam menerapkan protokol pencegahan penularan COVID-19 seperti rajin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir.
Baca juga: Kenang mendiang Didi Kempot, Hamauh FM di Gumas siapkan acara khusus
Selanjutnya di rumah saja kecuali dalam keadaan mendesak, kalaupun harus keluar rumah masyarakat diingatkan selalu mengenakan masker, menghindari kontak fisik dan kerumunan, serta menjaga jarak fisik.
Masyarakat juga diminta untuk meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh dengan cara mengkonsumsi makanan dan minuman yang bergizi dan seimbang, rutin berolahraga, serta beristirahat atau tidur yang cukup, dan beberapa lainnya
Untuk diketahui, pasien pertama positif COVID-19 Kabupaten Gumas muncul pada 24 April 2020 lalu. Sedangkan pasien kedua positif COVID-19 Kabupaten Gumas muncul pada 4 Mei 2020.
Baca juga: Listrik gratis, pelaku usaha diminta taati anjuran pemerintah
Pasien pertama positif COVID-19 Kabupaten Gumas berasal dari Kecamatan Kurun. Sedangkan pasien kedua positif COVID-19 Kabupaten Gumas merupakan warga Kecamatan Mihing Raya, namun berdomisili di Palangka Raya.
Pasien pertama positif COVID-19 Kabupaten Gumas berjenis kelamin laki-laki berusia 61 tahun. Sedangkan pasien kedua positif COVID-19 Kabupaten Gumas berjenis kelamin perempuan berusia 24 tahun.
Baca juga: Pemerintahan desa relokasi di Gumas diharapkan mampu tingkatkan pelayanan
Baca juga: Bupati Gumas harapkan bantuan dari seluruh pihak untuk tangani COVID-19
Baca juga: Siswa SMA/SMK di Gumas diminta rayakan kelulusan dengan beribadah
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gumas ini menyebut, yang bersangkutan merupakan seorang perempuan dan berasal dari Kecamatan Kurun. Pihaknya pun akan segera melakukan tracing atau pelacakan ke lokasi.
Baca juga: Seorang PDP Gumas meninggal dan dimakamkan sesuai protokol COVID-19
Dari informasi sementara yang didapat, ujar dia, yang bersangkutan ini sudah sekian tahun tinggal di luar Kabupaten Gumas. Nantinya kepastian itu akan didapat berdasarkan hasil pelacakan.
“Kami akan tracing ke lokasinya, memastikan kebenaran informasi tersebut. Yang bersangkutan ini tidak dirawat di Kuala Kurun, dia dirawat langsung di rumah sakit di Palangka Raya,” bebernya.
Masyarakat Kabupaten Gumas diminta untuk tidak panik, namun harus selalu waspada dan disiplin dalam menerapkan protokol pencegahan penularan COVID-19 seperti rajin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir.
Baca juga: Kenang mendiang Didi Kempot, Hamauh FM di Gumas siapkan acara khusus
Selanjutnya di rumah saja kecuali dalam keadaan mendesak, kalaupun harus keluar rumah masyarakat diingatkan selalu mengenakan masker, menghindari kontak fisik dan kerumunan, serta menjaga jarak fisik.
Masyarakat juga diminta untuk meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh dengan cara mengkonsumsi makanan dan minuman yang bergizi dan seimbang, rutin berolahraga, serta beristirahat atau tidur yang cukup, dan beberapa lainnya
Untuk diketahui, pasien pertama positif COVID-19 Kabupaten Gumas muncul pada 24 April 2020 lalu. Sedangkan pasien kedua positif COVID-19 Kabupaten Gumas muncul pada 4 Mei 2020.
Baca juga: Listrik gratis, pelaku usaha diminta taati anjuran pemerintah
Pasien pertama positif COVID-19 Kabupaten Gumas berasal dari Kecamatan Kurun. Sedangkan pasien kedua positif COVID-19 Kabupaten Gumas merupakan warga Kecamatan Mihing Raya, namun berdomisili di Palangka Raya.
Pasien pertama positif COVID-19 Kabupaten Gumas berjenis kelamin laki-laki berusia 61 tahun. Sedangkan pasien kedua positif COVID-19 Kabupaten Gumas berjenis kelamin perempuan berusia 24 tahun.
Baca juga: Pemerintahan desa relokasi di Gumas diharapkan mampu tingkatkan pelayanan
Baca juga: Bupati Gumas harapkan bantuan dari seluruh pihak untuk tangani COVID-19
Baca juga: Siswa SMA/SMK di Gumas diminta rayakan kelulusan dengan beribadah
