Berlakukan PSBB, Pemkab Kapuas fasilitasi warga belanja daring

id Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah,Kabupaten Kapuas,Kabid Perindustrian Disperindagrinkop dan UKM Kapuas,Ferdinan Junarko,Disperindagrinko

Berlakukan PSBB, Pemkab Kapuas fasilitasi warga belanja daring

Kepala Bidang Perindusrian Disperdagprinkop dan UKM Kabupaten Kapuas Ferdinan. ANTARA/HO

Kuala Kapuas (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, memfasilitasi masyarakat setempat setempat belanja kebutuhan pokok menggunakan sistem dalam jaringan atau daring.

Penyediaan fasilitas tersebut sebagai upaya membantu masyarakat agar tidak perlu berbelanja ke pasar selama pemberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), kata Kabid Perindustrian Disperindagrinkop dan UKM Kapuas Ferdinan Junarko, Rabu.

"Masyarakat tinggal menghubungi nomor telepon dan memesan apa saja yang dibutuhkan. Setelah itu, tinggal tunggu di rumah. Barang akan diatar ke rumah, dan masyarakat tinggal membayar saja," tambahnya.

Disperindagrinkop dan UKM Kapuas sudah mengakomodir seluruh pedagang sembako di daerah setempat, dengan cara melayani masyarakat untuk memenuhi kebutuhan setiap hari berjualan secara online. Dan, untuk nomor telpon para pedagang sembako pun, sudah menyebarkan melalui akun Facebook milik Disperindagrinkop dan UKM Kapuas.

Baca juga: Diproyeksi sebagai lumbung pangan nasional, Kalteng siapkan pendanaan

Selain itu, pihaknya juga menyebarkan pamflet kepada masyarakat. Di setiap pamflet pun, terangnya, ada tertera nama serta nomor telpon Whatsapp para pedagang sembako, sehingga mempermudah masyarakat maupun pembeli apabila ingin berbelanja.

"Kami terus bersosialisasi bahwa masyarakat agar tidak risau dan gelisah untuk berbelanja, sebab nomor telpon para pedagang sudah kita sebarkan melalui media sosial maupun pamflet agar masyarakat tahu," katanya.

Dengan adanya berbelanja secara daring ini, diharapkan agar masyarakat lebih mematuhi protokol kesehatan COVID-19, cuci tangan menggunakan sabun di air mengalir.

"Semoga dengan adanya berbelanja secara on-line ini, dapat bermanfaat dan berguna bagi masyarakat yang dirumah untuk memenuhi kebutuhan setiap harinya," demikian Ferdinan.

Baca juga: Tempat usaha langgar jam malam disanksi semprot air

Baca juga: Kematian akibat COVID-19 di Kapuas mengkhawatirkan

Baca juga: Bupati Kapuas turun langsung ke pasar imbau pedagang cegah COVID-19