Bayi dari ibu tunawisma yang lahir di semak-semak kini dirawat di panti sosial

id semak-semak,Bayi dari ibu tunawisma di semak-semak,Bayi dari ibu tunawisma di semak-semak kini dirawat di panti sosial

Bayi dari ibu tunawisma yang lahir di semak-semak kini dirawat di panti sosial

Bayi laki-laki dari ibu tunawisma yang melahirkan sendirian di kawasan West One Cengkareng dirawat di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya I Kedoya Jakarta Barat, Rabu (10/6/2020). (ANTARA/Devi Nindy)

Jakarta (ANTARA) - Bayi laki-laki yang dilahirkan oleh Wahati (41), seorang ibu tunawisma di semak-semak kawasan West One Cengkareng kini dirawat di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya I Kedoya, Jakarta Barat.

Koordinator Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Sudinsos Jakarta Barat Amirullah mengatakan, bayi tersebut sempat dibawa ke RSUD Cengkareng untuk pemeriksaan kesehatan.

"Setelah dicek oleh dokter, bayi tersebut dalam kondisi sehat dan tidak perlu dirawat inap di rumah sakit," kata Amirullah di Jakarta, Rabu.

Bayi tersebut dilahirkan Wahati di semak-semak gubuknya yang kecil dan kumuh, tanpa satupun bantuan tenaga medis.

Ari-ari bayi tersebut sempat akan dipotong sendiri dengan "cutter" berkarat oleh ibunya, namun kemudian dilarikan ke rumah sakit oleh personel Babinkamtibmas dan Babinsa.

Amirullah mengatakan bayi tersebut dirawat di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya I Kedoya, lantaran sang ibu menyatakan tak sanggup membesarkan buah hatinya.

"Alasannya karena faktor ekonomi ibunya serta melihat kondisi ibunya yang diduga alami depresi maka bayinya dirujuk ke panti sosial untuk mendapatkan pelayanan dan perawatan lebih lanjut," kata Amirullah.

Saat ini Wahati masih menjalani perawatan di Puskesmas Cengkareng.