2.795 peserta dan 88 instansi laksanakan SKB di UPT BKN Palangka Raya

id Skb cpns kalteng, upt bkn palangka raya, kalteng, kalimantan tengah, seleksi kompetensi bidang

2.795 peserta dan 88 instansi laksanakan SKB di UPT BKN Palangka Raya

ILUSTRASI - Salah satu peserta seleksi kemampuan dasar (SKD) CPNS 2019. ANTARA/Laily Rahmawaty/aa.

Palangka Raya (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengharapkan agar peserta seleksi kompetensi bidang (SKB) pada penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dapat mempersiapkan dirinya sebaik mungkin.

"Menghadapi SKB mendatang, kami sarankan agar peserta dapat mempersiapkan diri dengan baik," katanya di Palangka Raya, Selasa.

Dalam hal ini, Unit Pelaksana Tugas Badan Kepegawaian Negara (UPT BKN) Palangka Raya, Kalimantan Tengah siap menggelar SKB penerimaan CPNS yang dimulai pada September 2020 mendatang.

"Total peserta yang melaksanakan SKB pada UPT kami sebanyak 2.795 orang," kata Kepala UPT BKN Palangka Raya, Sigit.

Adapun total instansi atau pemerintah daerah yang pelaksanaan SKB bergabung bersama UPT BKN Palangka Raya yakni sekitar 88 instansi. Hal itu juga dikarenakan sebagian peserta memilih lokasi SKB pada UPT BKN Palangka Raya.

Diantaranya Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, Pemerintah Kota Palangka Raya, Pemerintah Kabupaten Kapuas, Pulang Pisau, Murung Raya, maupun berbagai peserta dari kementerian lainnya.

Hal itu bisa dilakukan karena adanya kelonggaran kebijakan dari BKN yang memungkinkan instansi bergabung bersama UPT BKN dalam pelaksanaan SKB, serta kelonggaran bagi peserta memilih lokasi SKB.

"Hingga saat ini ragam persiapan sudah kami lakukan, termasuk ketersediaan listrik dan lainnya yang diperlukan saat pelaksanaan SKB," jelasnya.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada SKB kali ini karena di tengah kondisi pandemi COVID-19 maka pihaknya berencana membagi peserta sekitar 30-33 orang persesinya dalam satu ruangan. Dalam sehari terdiri dari tiga sesi.

"Khusus Jumat hanya akan ada dua sesi dalam satu harinya. Nantinya pelaksanaan SKB akan terus dilakukan secara berkelanjutan tanpa ada libur hingga semuanya selesai," ungkap Sigit saat dihubungi dari Palangka Raya.

Pihaknya menegaskan siap melaksanakan tahapan SKB penerimaan CPNS secara optimal dengan penerapan protokol kesehatan penanganan COVID-19 secara ketat, baik bagi peserta maupun para petugas.